Irlandia "sangat kecewa" dengan perkembangan hukum Polandia
21 Oktober 2021 21:18 WIB
Arsip - Peserta menghadiri rapat kerja selama berlangsungnya Together for Europe - KTT Tingkat Tinggi bagi anggota Uni Eropa yang bergabung dengan blok selama 15 tahun di Royal Castle, Warsawa, Polandia, Rabu (1/5/2019). ANTARA FOTO/Agencja Gazeta/Slawomir Kaminski/via REUTERS/djo/pd
Brussels (ANTARA) - Irlandia menyatakan sangat kecewa dengan putusan mahkamah konstitusi Polandia yang menolak supremasi hukum Uni Eropa atas hukum nasional dan akan memperjelasnya pada pertemuan puncak para pemimpin EU pada Kamis, kata Perdana Menteri Irlandia Michael Martin.
"Kami di Irlandia sangat prihatin, kami memiliki hubungan bilateral yang baik dengan Polandia, tetapi kami percaya bahwa hukum dan pengadilan EU sangat penting untuk perlindungan warga di seluruh Eropa," kata Martin kepada wartawan saat memasuki pembicaraan.
"Kami sangat kecewa dengan perkembangan dan bagaimana hal-hal telah terjadi dan kami percaya situasinya perlu diselesaikan demi supremasi hukum. Kami akan menyampaikan keprihatinan terdalam kami sehubungan dengan situasi ini nanti," katanya.
Sebelumnya, Menlu Luksemburg Jean Asselborn mengatakan, keutamaan hukum Eropa sangat penting untuk integrasi Eropa dan hidup bersama di Eropa, Jika prinsip ini dilanggar, Uni Eropa yang dibangun dengan perjanjian Roma akan lenyap.
Sumber: Reuters
Baca juga: Uni Eropa sebut Polandia "bermain api"
Baca juga: Polandia tidak akan ikuti jejak Inggris tinggalkan Uni Eropa
Baca juga: Polandia desak upaya negara lain tinggalkan UE
"Kami di Irlandia sangat prihatin, kami memiliki hubungan bilateral yang baik dengan Polandia, tetapi kami percaya bahwa hukum dan pengadilan EU sangat penting untuk perlindungan warga di seluruh Eropa," kata Martin kepada wartawan saat memasuki pembicaraan.
"Kami sangat kecewa dengan perkembangan dan bagaimana hal-hal telah terjadi dan kami percaya situasinya perlu diselesaikan demi supremasi hukum. Kami akan menyampaikan keprihatinan terdalam kami sehubungan dengan situasi ini nanti," katanya.
Sebelumnya, Menlu Luksemburg Jean Asselborn mengatakan, keutamaan hukum Eropa sangat penting untuk integrasi Eropa dan hidup bersama di Eropa, Jika prinsip ini dilanggar, Uni Eropa yang dibangun dengan perjanjian Roma akan lenyap.
Sumber: Reuters
Baca juga: Uni Eropa sebut Polandia "bermain api"
Baca juga: Polandia tidak akan ikuti jejak Inggris tinggalkan Uni Eropa
Baca juga: Polandia desak upaya negara lain tinggalkan UE
Penerjemah: Mulyo Sunyoto
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2021
Tags: