Makassar (ANTARA News) - Pengurus Provinsi PSSI Sulawesi Selatan menilai kinerja Komite Pemilihan PSSI mengenai verifikasi calon ketua umum telah sesuai dengan aturan dan petunjuk federasi sepak bola FIFA.

"Saya melihat komite pemilihan dalam melakukan verifikasi terhadap bakal calon Ketua Umum PSSI telah sesuai statuta. Kita berharap apa yang telah menjadi keputusan tim verifikasi bisa dihargai," kata Ketua PSSI Sulsel, Kadir Halid, di Makassar, Selasa.

Saudara Nurdin Halin ini menilai tudingan sejumlah pihak yang mengatakan komite verifikasi telah berbuat curang adalah tidak berdasar.

Anggota DPRD Sulsel asal Golkar itu menambahkan, keputusan tim verifikasi memberi kesempatan kepada pihak kurang puas atas hasil verifikasi calon untuk melakukan banding, juga tak lepas dari aturan yang dimaksud.

Ia menambahkan, keputusan dua kandidat tidak lolos verifikasi yakni George Toisutta dan Arifin Panigoro, untuk mengajukan banding sudah tepat.

"Keputusan mengajukan banding memang sudah menjadi hak calon yang merasa kurang puas. Namun kita berharap agar seluruh pihak bisa menerima apapun yang diputuskan komisi banding nanti," katanya.

Sementara itu, puluhan orang dalam Aliansi Pecinta Sepakbola Makassar (Acikola) berunjukrasa menuntut tim verifikasi meninjau ulang keputusannya tak meloloskan George dan Arifin.

Pengunjuk rasa juga meminta Nurdin Halid mundur dari jabatannya serta tidak lagi mencalonkan diri pada Kongres PSSI 26 Mei mendatang.(*)

KR-MH/F003