Anies catat vaksinasi lansia di DKI capai 93 persen
19 Oktober 2021 16:53 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) ketika memberikan jawaban atas pandangan umum fraksi dalam Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta, Selasa (19/10/2021). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna.
Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencatat vaksinasi dosis pertama warga lanjut usia (lansia) di Ibu Kota mencapai 93 persen atau 601 ribu warga KTP DKI dari sasaran sekitar 647 ribu berdasarkan laman https://corona.jakarta.go.id/id per Selasa (19/10).
"Keberhasilan ini tidak lepas dari hasil kolaborasi bersama seluruh 'stakeholder' terkait," kata Anies Baswedan dalam rapat paripurna DPRD DKI Jakarta, Selasa.
Baca juga: Vaksinasi di Kepulauan Seribu Utara capai 95,83 persen
Sedangkan untuk vaksinasi lansia dosis kedua, lanjut dia, mencapai 82 persen atau mencapai 533 ribu orang dengan KTP DKI Jakarta berdasarkan laman tersebut.
Selain soal vaksinasi lansia, dalam paripurna DPRD DKI itu Anies juga mengungkapkan capaian vaksinasi dosis pertama dewasa mencapai 127,5 persen dan dosis kedua 94 persen.
Sedangkan, vaksinasi dosis pertama remaja mencapai 88,4 persen dan dosis kedua 74,7 persen.
Pemprov DKI Jakarta menggenjot vaksinasi meski capaiannya sudah di atas 60 persen untuk kelompok lansia dan dewasa serta remaja.
Baca juga: Satpol PP jemput ratusan PMKS di Jakbar untuk divaksin
Untuk mempercepat proses vaksinasi, warga disarankan mendaftar daring melalui aplikasi Jakarta Kini (JaKi) atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.
Dengan mendaftar daring, warga dapat memilih waktu dan tempat vaksinasi sendiri, sekaligus bisa melakukan pemeriksaan awal.
Baca juga: 79 persen warga Kelurahan Cikoko sudah tervaksinasi COVID-19
Untuk menemukan tempat vaksinasi, warga dapat memeriksanya melalui aplikasi google maps dengan menuliskan "vaksin COVID-19", warga dapat menemukan lokasi serta dibantu informasi jalur menemukan lokasi yang dipilih.
Adapun kategori warga usia di atas 18 yang dapat divaksinasi di DKI Jakarta yakni warga KTP DKI dan warga non KTP DKI dengan membawa domisili dari petugas RT atau pekerja non KTP DKI dengan membawa keterangan dari tempat kerja.
"Keberhasilan ini tidak lepas dari hasil kolaborasi bersama seluruh 'stakeholder' terkait," kata Anies Baswedan dalam rapat paripurna DPRD DKI Jakarta, Selasa.
Baca juga: Vaksinasi di Kepulauan Seribu Utara capai 95,83 persen
Sedangkan untuk vaksinasi lansia dosis kedua, lanjut dia, mencapai 82 persen atau mencapai 533 ribu orang dengan KTP DKI Jakarta berdasarkan laman tersebut.
Selain soal vaksinasi lansia, dalam paripurna DPRD DKI itu Anies juga mengungkapkan capaian vaksinasi dosis pertama dewasa mencapai 127,5 persen dan dosis kedua 94 persen.
Sedangkan, vaksinasi dosis pertama remaja mencapai 88,4 persen dan dosis kedua 74,7 persen.
Pemprov DKI Jakarta menggenjot vaksinasi meski capaiannya sudah di atas 60 persen untuk kelompok lansia dan dewasa serta remaja.
Baca juga: Satpol PP jemput ratusan PMKS di Jakbar untuk divaksin
Untuk mempercepat proses vaksinasi, warga disarankan mendaftar daring melalui aplikasi Jakarta Kini (JaKi) atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.
Dengan mendaftar daring, warga dapat memilih waktu dan tempat vaksinasi sendiri, sekaligus bisa melakukan pemeriksaan awal.
Baca juga: 79 persen warga Kelurahan Cikoko sudah tervaksinasi COVID-19
Untuk menemukan tempat vaksinasi, warga dapat memeriksanya melalui aplikasi google maps dengan menuliskan "vaksin COVID-19", warga dapat menemukan lokasi serta dibantu informasi jalur menemukan lokasi yang dipilih.
Adapun kategori warga usia di atas 18 yang dapat divaksinasi di DKI Jakarta yakni warga KTP DKI dan warga non KTP DKI dengan membawa domisili dari petugas RT atau pekerja non KTP DKI dengan membawa keterangan dari tempat kerja.
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021
Tags: