Jakarta (ANTARA) - Api untuk Olimpiade Musim Dingin Beijing dinayalakan, Senin, di Olympia, Yunani kuno, tanpa penonton, mengikuti langkah-langkah pencegahan penyebaran COVID-19 seperti pada upacara penyalaan obor Maret 2020 untuk Olimpiade Tokyo.

Estafet obor di Yunani, yang biasanya berkeliling negara tersebut sekitar satu pekan, tidak akan diadakan menjelang Olimpiade Musim Dingin yang dimulai pada 4 Februari di ibu kota China itu.

Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach, penyelenggara pertandingan dan Wakil Presiden IOC Yu Zaiqing menghadiri upacara tersebut, di mana seorang pendeta menyalakan api di Kuil Hera menggunakan sinar matahari.

Baca juga: Olimpiade Musim Dingin Beijing tanpa suporter asing

Pemain ski alpine dari Yunani Ioannis Antoniou berlari pada leg pertama estafet, dan kemudian memberikan obor kepada mantan pemain skating kecepatan trek pendek putra dari China Li Jiajun.

Nyala api akan diteruskan ke penyelenggara pertandingan pada Selasa di Stadion Panathenaic di Athena sebelum tiba di China pada Rabu, demikian dikutip dari Kyodo.

Baca juga: Atlet AS wajib vaksin Covid-19 sebelum ikuti Olimpiade Beijing
Baca juga: Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 diperketat akibat pandemi COVID-19