Purbalingga (ANTARA News) - Kayaker (pecinta olahraga kayak) asal Slovenia Andraz Krpic menyatakan Purbalingga layak mendapat julukan "kota kayak" karena memiliki sejumlah sungai yang ideal untuk wisata dan olah raga ini.

"Saya kira sebutan kota kayak untuk Purbalingga sangat tepat. Selama dua minggu terakhir ini, saya menyaksikan Purbalingga lebih dari pantas mendapat sebutan itu," kata Andraz kepada wartawan, sebelum bertolak ke hulu Sungai Tung Tung Gunung bersama para instruktur Sekolah Kayak Tirtaseta, di Purbalingga, Jawa Tengah, Minggu.

Bahkan, Andraz Krpic yang juga President Freestyle Kayaking Slovenia, menuliskan peryataan mengenai Purbalingga ini dalam sebuah laman www.duemstuff.com.

Menurut dia, Purbalingga dapat dikembangkan sebagai kota tujuan kayaking (kayaking destination), baik untuk belajar maupun olahraga dan wisata kayak.

"Semua yang dibutuhkan untuk belajar dan berwisata kayaking tersedia di Purbalingga. Di sini juga ada Tirtaseta sebagai sekolah kayak terbaik di Indonesia dan sungai-sungai yang ideal, indah, dan masih alami serta eksotik," katanya.

Andraz Krpic yang merupakan juara nasional Freestyle Kayaking Slovenia telah berada di Purbalingga sejak tanggal 2 Februari 2011 untuk mengarungi sungai-sungai gunung yang ada di Purbalingga dan sekitarnya dengan didampingi empat instruktur Sekolah Kayak Tirtaseta.

Sejumlah sungai yang direncanakan akan diarungi, antara lain hulu Sungai Tung Tung Gunung, Sungai Tambra, dan Sungai Klawing.

Terkait hal itu, Direktur Sekolah Kayak Tirtaseta, Toto Triwindarto mengatakan, Purbalingga kerap dikunjungi kayaker mancanegara, antara lain Prancis, Inggris, dan Spanyol.

"Ini menunjukkan bahwa Purbalingga memang memiliki daya tarik kuat sebagai tempat kayaking," katanya.

Selain mengarungi sejumlah sungai di Purbalingga, kata dia, kedatangan Andraz Krpic juga dalam rangka workshop kayaking yang diselenggarakan Sekolah Kayak Tirtaseta.
(KR-SMT/Z003)