Piala Thomas Uber
Manajer Tim Indonesia puas kalahkan Jerman 4-1 di Piala Uber
9 Oktober 2021 20:57 WIB
Pebulutangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung memukul kok ke arah tunggal putri Thailand Ratchanok Intanon dalam perempat final Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Kamis (29/7/2021). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.
Jakarta (ANTARA) - Manajer tim Piala Thomas dan Uber Indonesia Eddy Prayitno mengaku puas dengan hasil tim Piala Uber menang 4-1 atas Jerman, karena sesuai perhitungan, Jerman bisa dikalahkan karena kemampuannya masih di bawah Indonesia.
Ia mengakui bahwa hitung-hitungan di atas kertas Indonesia akan kecolongan satu angka, namun semula yang diprediksi akan kehilangan poin adalah laga pembuka antara Gregoria Mariska melawan Yvonne Li.
"Awalnya kita memprediksi Gregoria akan kesulitan lawan Yvonne. Partai pertama ini bisa menjadi batu sandungan. Ternyata Gregoria bisa bermain penuh percaya diri dan tampil bagus untuk mengamankan angka di partai pertama," kata Eddy melalui siaran pers PP PBSI dari Aarhus, Denmark, Sabtu.
Baca juga: Gregoria bawa Indonesia memimpin 1-0 di Piala Uber
Baca juga: Rionny puji penampilan Putri sebagai debutan di Piala Uber
Sementara pada tiga partai lain yang juga menyumbangkan angka, Eddy mengatakan hal itu sudah sesuai prakiraan. Pasangan Greysia/Apriyani bermain cantik dan stabil. Begitu pula dengan Ribka/Fadia yang pada awalnya bahu Fadia sedikit bermasalah, ternyata sudah pulih.
Sementara penampilan tunggal kedua, Putri Kusuma Wardani dinilai mengalami peningkatan, terutama dalam hal kepercayaan diri. "Putri KW makin percaya diri," kata Eddy.
Menyangkut kekalahan Ester pada partai terakhir, Eddy mengatakan, lutut Ester yang sedikit bermasalah ikut mengganggu penampilannya pada gim ketiga. Meskipun secara umum, penampilan tunggal putri ketiga Indonesia ini bisa disebut jauh lebih baik dibanding di perebutan Piala Sudirman di Finlandia.
"Lutut Ester bukan masuk kategori cedera, tetapi sedikit bermasalah. Tidak nyaman saat dipakai bertanding. Dia memang butuh penanganan terapis secara khusus agar bisa pulih untuk menghadapi pertandingan selanjutnya," papar Eddy.
Baca juga: Greysia/Apriani tambah angka bagi Indonesia menjadi 2-0
Baca juga: Kemenangan Putri atas Ann-Kathrin bawa Indonesia memimpin 3-0
Berikut ini hasil lengkap pertandingan penyisihan Grup A Piala Uber Indonesia vs Jerman (4-1)
Gregoria Mariska Tunjung vs Yvonne Li, 21-10, 21-14
Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Stine Kuspert/Emma Moszczynski, 21-16, 21-17
Putri Kusuma Wardani vs Ann-Kathrin Spori, 21-11, 21-17
Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Annabella Jaeger/Leona Michalski, 21-9, 21-8
Ester Nurumi Tri Wardoyo vs Nyuyen Thuc Phuong, 18-21, 21-17, 14-21
Baca juga: Indonesia memimpin 4-0 saat Siti/Ribka menang dengan mulus
Baca juga: Jerman curi satu poin saat Ester takluk kepada Nguyen Thuc Phuong
Baca juga: Hadapi ganda Jerman, Greysia/Apriyani sempat cari-cari pola permainan
Ia mengakui bahwa hitung-hitungan di atas kertas Indonesia akan kecolongan satu angka, namun semula yang diprediksi akan kehilangan poin adalah laga pembuka antara Gregoria Mariska melawan Yvonne Li.
"Awalnya kita memprediksi Gregoria akan kesulitan lawan Yvonne. Partai pertama ini bisa menjadi batu sandungan. Ternyata Gregoria bisa bermain penuh percaya diri dan tampil bagus untuk mengamankan angka di partai pertama," kata Eddy melalui siaran pers PP PBSI dari Aarhus, Denmark, Sabtu.
Baca juga: Gregoria bawa Indonesia memimpin 1-0 di Piala Uber
Baca juga: Rionny puji penampilan Putri sebagai debutan di Piala Uber
Sementara pada tiga partai lain yang juga menyumbangkan angka, Eddy mengatakan hal itu sudah sesuai prakiraan. Pasangan Greysia/Apriyani bermain cantik dan stabil. Begitu pula dengan Ribka/Fadia yang pada awalnya bahu Fadia sedikit bermasalah, ternyata sudah pulih.
Sementara penampilan tunggal kedua, Putri Kusuma Wardani dinilai mengalami peningkatan, terutama dalam hal kepercayaan diri. "Putri KW makin percaya diri," kata Eddy.
Menyangkut kekalahan Ester pada partai terakhir, Eddy mengatakan, lutut Ester yang sedikit bermasalah ikut mengganggu penampilannya pada gim ketiga. Meskipun secara umum, penampilan tunggal putri ketiga Indonesia ini bisa disebut jauh lebih baik dibanding di perebutan Piala Sudirman di Finlandia.
"Lutut Ester bukan masuk kategori cedera, tetapi sedikit bermasalah. Tidak nyaman saat dipakai bertanding. Dia memang butuh penanganan terapis secara khusus agar bisa pulih untuk menghadapi pertandingan selanjutnya," papar Eddy.
Baca juga: Greysia/Apriani tambah angka bagi Indonesia menjadi 2-0
Baca juga: Kemenangan Putri atas Ann-Kathrin bawa Indonesia memimpin 3-0
Berikut ini hasil lengkap pertandingan penyisihan Grup A Piala Uber Indonesia vs Jerman (4-1)
Gregoria Mariska Tunjung vs Yvonne Li, 21-10, 21-14
Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Stine Kuspert/Emma Moszczynski, 21-16, 21-17
Putri Kusuma Wardani vs Ann-Kathrin Spori, 21-11, 21-17
Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Annabella Jaeger/Leona Michalski, 21-9, 21-8
Ester Nurumi Tri Wardoyo vs Nyuyen Thuc Phuong, 18-21, 21-17, 14-21
Baca juga: Indonesia memimpin 4-0 saat Siti/Ribka menang dengan mulus
Baca juga: Jerman curi satu poin saat Ester takluk kepada Nguyen Thuc Phuong
Baca juga: Hadapi ganda Jerman, Greysia/Apriyani sempat cari-cari pola permainan
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021
Tags: