Carita, Pandeglang (ANTARA News) - Satu mayat diduga korban terbakarnya KMP Laut Teduh II ditemukan oleh salah seorang tukang bangunan di Pantai Sambolo Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten, persis di belakang Villa Anisa, pukul 15.00 WIB, Minggu.

"Mayat pertama kali ditemukan oleh seorang tukang bangunan yang sedang bekerja di pinggir pantai," kata Kapolsek Carita, AKP Suharto, Minggu.

Dia menjelaskan, penemuan mayat itu lantas dilaporkan kepada Polsek Carita, dan oleh petugas korban kemudian dikirim ke Puskesmas setempat.

"Sesampainya di Puskesmas, di saku dan dompet korban terdapat SIM A atas nama Rusta, warga Kelurahan Galur Rawa Tengah, Jakarta Pusat, kelahiran tahun 1967," katanya.

Tubuh korban yang sudah membengkak dengan kulit terkelupas tersebut, katanya, saat ditemukan menggunakan pelampung bewarna oranye.

"Mayat itu kemudian oleh Polisi Air Polda Banten dibawa ke Rumah Sakit Krakatau Medika, Cilegon," ujarnya.

Korban masih menurut Kapolsek, saat ditemukan menggunakan celana Levis Biru sampai lutut dan kaos oblongg serta pakai sarung kotak-kotak bewarna Coklat kemerah-merahan.

"Dalam dompetnya kami tidak menemukan identitas lainnya hanya SIM A saja," ujarnya menambahkan.

Hingga berita ini diturunkan, Basarnas menghentikan proses pencarian didalam kapal maupun tengah laut, dan pencarian akan dilanjutkan esok hari. Sampai dengan pukul 20.30 WIB korban meninggal yang sudah berhasil ditemukan sebanyak 18 orang, dan hampir sebagian sudah dibawa pulang oleh kerabatnya.(*)
(U.KR-MSR/H-KWR)