Korban Tewas Kebakaran Feri 19 Orang
28 Januari 2011 17:11 WIB
Petugas pemadam kebakaran menyusun selang air untuk memadamkan Kapal Roro Lautan Teduh yang terbakar di Selat Sunda, Merak, banten, Jumat (28/1). Kapal itu terbakar sekitar pukul 02.30 Wib dalam perjalanan dari Merak menuju Lampung.(ANTARA/Asep Fathulrahman)
Bandarlampung (ANTARA News) - Kepolisian Daerah Lampung menyatakan bahwa jumlah korban tewas dalam peristiwa terbakarnya KMP Laut Teduh di Selat Sunda telah mencapai 19 orang dan diperkirakan masih mungkin bertambah.
"Dua diantaranya warga Lampung dan sudah dievakuasi ke Kalianda Lampung Selatan pada Jumat siang," kata Kapolda Lampung, Brigjen Sulistyo Ishak, di Bandarlampung, Jumat.
Dia menyatakan, tidak menutup kemungkinan korban tewas akan bertambah apalagi yang berasal dari Lampung, mengingat hingga saat ini pencarian dan penyisiran oleh tim SAR masih terus dilakukan.
"Kami membantu proses penemuan penyisiran pada sekitar lokasi terbakarnya KMP Laut Teduh di Selat Sunda dengan menurunkan tiga kapal bantuan," kata dia.
Menurut Ishak, dua kapal yang diturunkan untuk membantu penyisiran korban itu berasal dari Polair Polda Lampung dan satu diantaranya merupakan backup bantuan dari Mabes Polri.
Dia melanjutkan, berdasarkan informasi terkini yang diperoleh, jumlah kendaraan yang terbakar di dalam kapal tersebut adalah sebanyak 89 kendaraan, termasuk bus dan truk.
"Kami hanya membantu penyisiran dengan status bawah kendali operasi, termasuk tim identifikasi korban bencana," kata dia.
Jumlah penumpang selamat pada kapal feri KMP Laut Teduh II yang terbakar Jumat dinihari sebanyak 427 orang. Kapal tersebut terbakar di dekat perairan Merak pada Jumat dini hari.
(H009*AH/S026)
"Dua diantaranya warga Lampung dan sudah dievakuasi ke Kalianda Lampung Selatan pada Jumat siang," kata Kapolda Lampung, Brigjen Sulistyo Ishak, di Bandarlampung, Jumat.
Dia menyatakan, tidak menutup kemungkinan korban tewas akan bertambah apalagi yang berasal dari Lampung, mengingat hingga saat ini pencarian dan penyisiran oleh tim SAR masih terus dilakukan.
"Kami membantu proses penemuan penyisiran pada sekitar lokasi terbakarnya KMP Laut Teduh di Selat Sunda dengan menurunkan tiga kapal bantuan," kata dia.
Menurut Ishak, dua kapal yang diturunkan untuk membantu penyisiran korban itu berasal dari Polair Polda Lampung dan satu diantaranya merupakan backup bantuan dari Mabes Polri.
Dia melanjutkan, berdasarkan informasi terkini yang diperoleh, jumlah kendaraan yang terbakar di dalam kapal tersebut adalah sebanyak 89 kendaraan, termasuk bus dan truk.
"Kami hanya membantu penyisiran dengan status bawah kendali operasi, termasuk tim identifikasi korban bencana," kata dia.
Jumlah penumpang selamat pada kapal feri KMP Laut Teduh II yang terbakar Jumat dinihari sebanyak 427 orang. Kapal tersebut terbakar di dekat perairan Merak pada Jumat dini hari.
(H009*AH/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
Tags: