Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Kamis pagi berangsur pulih, dan melanjutkan penguatan ke level tertinggi 3.700 sejak awal Januari ini.

IHSG BEI dibuka menguat tipis 4,66 poin atau 0,13 persen ke posisi 3.506,38 poin, dan kelompok 45 saham-saham unggulan (LQ45) juga menguat 0,56 poin (0,08 persen) ke level 618,96 poin.

"Kembali menguatnya saham-saham unggulan memicu indeks BEI melanjutkan penguatan, kendati bursa lokal masih minim sentimen," ujar analis Anugerah Securindo Indah, Viviet S. Putri, di Jakarta, Kamis.

Ia mengemukakan, kendati indeks bergerak perlahan atau kurang ramai, namun secara tehnikal harga saham sudah dalam posisi rendah dibanding awal Januari lalu dan mendorong investor mengambil posisi beli.

"Indeks BEI diprediksi akan terus menguat karena aksi beli, kendati pembelian sangat selektif," katanya.

Ia menyatakan, pelaku asing pada perdagangan hari ini terlihat kembali melakukan posisi pembelian terutama pada saham-saham unggulan seperti saham Astra Group dan saham sektor Perbankan.

"Diprediksi IHSG sepanjang hari ini akan bergerak di area hijau, terdorong oleh pelaku pasar yang kembali melakukan beli terhadap saham-saham unggulan," katanya.

Ia merekomendasikan, saham-saham yang terlihat berpeluang untuk kembali di akumulasi antara lain Bank Jabar dan Banten (BJBR), Bank CIMB Niaga (BNGA) dan Bank Tabungan Negara (BBTN). Selain itu dari indikator teknikal saham Delta Dunia Maknnur (DOID) dan PT Timah (TINS).

Ia memprediksi, indeks BEI pada perdagangan hari ini akan bergerak pada kisaran level support (batas bawah) 3.415 poin dan resistance (batas atas) 3.531 poin.

Hingga pukul 9.45 WIB IHSG mengalami kenaikan 9,33 poin atau 0,27 persen ke posisi 3.511. Sementara bursa Regional seperti Indeks Hang Seng menguat 62,27 poin (0,26 persen) ke level 23.905,51, Indeks Nikkei-225 naik 27,52 poin (0,26 persen) ke level 10.429,42, dan Indeks Straits Times melemah 3,38 poin (0,10 persen) ke level 3.217,40.
(T.KR-ZMF/S004/P003)