PON Papua
Adam Yazid Ferdyansyah sumbang emas taekwondo untuk Jabar
4 Oktober 2021 15:04 WIB
Adam Yazid Ferdyansyah taekwondoin Jawa Barat (merah) melawan taekwondoin DKI Jakarta Kenny Rafael Mumpel (biru) pada final kelas kyorugi (tanding) under 68 kilogram PON XX Papua. (ANTARA/Muhammad Zulfikar)
Jayapura (ANTARA) - Adam Yazid Ferdyansyah berhasil menyumbang emas untuk Jawa Barat di cabang taekwondo kelas kyorugi (tanding) -68kg setelah di pertandingan final mengalahkan taekwondoin DKI Jakarta Kenny Rafael Mumpel dengan skor akhir 38-15 pada PON XXX Papua 2021.
Pada pertandingan yang berlangsung di GOR Politeknik Penerbangan Kayu Batu, Jayapura, Senin, baik Adam maupun Kenny sama-sama menampilkan permainan menyerang.
Di ronde pertama, pertandingan lebih dikuasai oleh Adam Yazid Ferdyansyah dengan mencatatkan nilai 20 sedangkan Kenny hanya mampu mengumpulkan empat poin. Beberapa pukulan dan tendangan dari atlet unggulan Jawa Barat tersebut membuat Kenny harus terjatuh bahkan sempat keluar dari garis matras.
Di ronde kedua Adam tidak menurunkan serangan. dan sebaliknya peraih medali emas pada PON XIX Jawa Barat 2016 tersebut semakin menggencarkan tendangan ke lawannya. Bahkan, beberapa kali Kenny kembali dibuat jatuh.
Tapi Kenny bukan tanpa perlawanan, di suatu momen ia juga berhasil membuat peraih juara dua Chuncheon Korea Open 2015 tersebut juga jatuh.
Pada babak kedua skor masih menjadi milik Adam yakni 27 berbanding sembilan milik Kenny Rafael Mumpel. Di ronde ketiga, atlet DKI Jakarta tersebut mulai mengalami kesulitan dan tampak kehabisan tenaga.
Di akhir laga, Adam yang merupakan juara satu Jeonju Open Korea pada 2016 tersebut memastikan diri meraih medali emas dengan skor akhir 38-15, sekaligus menyumbang emas untuk Jawa Barat.
Baca juga: Tim taekwondo Jabar berupaya dominasi perolehan medali PON Papua
Baca juga: Taekwondo Jabar tetap optimistis meski belum raih emas di hari pertama
Baca juga: Jabar bertekad sapu bersih emas taekwondo nomor poomsae
Pada pertandingan yang berlangsung di GOR Politeknik Penerbangan Kayu Batu, Jayapura, Senin, baik Adam maupun Kenny sama-sama menampilkan permainan menyerang.
Di ronde pertama, pertandingan lebih dikuasai oleh Adam Yazid Ferdyansyah dengan mencatatkan nilai 20 sedangkan Kenny hanya mampu mengumpulkan empat poin. Beberapa pukulan dan tendangan dari atlet unggulan Jawa Barat tersebut membuat Kenny harus terjatuh bahkan sempat keluar dari garis matras.
Di ronde kedua Adam tidak menurunkan serangan. dan sebaliknya peraih medali emas pada PON XIX Jawa Barat 2016 tersebut semakin menggencarkan tendangan ke lawannya. Bahkan, beberapa kali Kenny kembali dibuat jatuh.
Tapi Kenny bukan tanpa perlawanan, di suatu momen ia juga berhasil membuat peraih juara dua Chuncheon Korea Open 2015 tersebut juga jatuh.
Pada babak kedua skor masih menjadi milik Adam yakni 27 berbanding sembilan milik Kenny Rafael Mumpel. Di ronde ketiga, atlet DKI Jakarta tersebut mulai mengalami kesulitan dan tampak kehabisan tenaga.
Di akhir laga, Adam yang merupakan juara satu Jeonju Open Korea pada 2016 tersebut memastikan diri meraih medali emas dengan skor akhir 38-15, sekaligus menyumbang emas untuk Jawa Barat.
Baca juga: Tim taekwondo Jabar berupaya dominasi perolehan medali PON Papua
Baca juga: Taekwondo Jabar tetap optimistis meski belum raih emas di hari pertama
Baca juga: Jabar bertekad sapu bersih emas taekwondo nomor poomsae
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2021
Tags: