Merauke (ANTARA) - Bupati Merauke Romanus Mbaraka mengingatkan pentingnya sportivitas kepada atlet dan wasit saat ia membuka pertandingan cabang olahraga catur Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua di Ballroom Swiss-Belhotel, Senin.

"Bertanding dengan baik-baik para wasit juga menilai baik dengan kejujuran supaya cerita PON Papua ini baik. Cerita PON Papua jangan hanya disebar di Indonesia," kata Romanus Mbaraka.

Romanus Mbaraka menambahkan bahwa penyelenggaraan PON XX di Papua menjadi bukti bahwa kondisi Bumi Cendrawasih cukup kondusif dan aman dikunjungi.

"Situasi di sini luar biasa aman. Kalau tadinya bapak ibu dengar cerita Papua kacau, tidak aman. Tapi dengan Anda datang ke Papua, datang ke Merauke, inilah Indonesia bahwa kita satu," ujar Romanus Mbaraka.

Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara cabang olahraga catur Sonny Ronal Ropa menjelaskan bahwa terdapat 100 atlet dari 23 provinsi yang berpartisipasi dalam PON XX Papua.

"Pertandingan catur diselenggarakan tanggal 4 - 13 Oktober. Kita akan mempertandingkan beberapa kategori pertandingan dengan memperebutkan 15 medali emas," ujar Sonny.

Sebanyak tujuh cabang olahraga digelar di klaster Kabupaten Merauke dalam ajang PON XX Papua seperti sepakbola putri, anggar, wushu, catur, road race, gulat, dan motor cross.

PON XX Papua yang digelar pada 2 - 15 Oktober 2021 mempertandingkan sebanyak 37 cabang olahraga dan 11 cabang olahraga eksibisi di empat klaster penyelenggaraan yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.

Baca juga: Tim catur putri Papua targetkan emas pada PON XX
Baca juga: Percasi Lampung optimistis raih medali di PON XX Papua