Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 200 dari 620 sukarelawan di klaster Kabupaten Jayapura akan bertugas menjaga kebersihan lingkungan Kompleks Olahraga Lukas Enembe selama gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Saverius Manangsang selaku anggota dari Bidang Lingkungan di klaster Kabupaten Jayapura mengatakan Stadion Enembe menjadi satu dari empat zona penyebaran sukarelawan kebersihan.
"Secara keseluruhan, terdapat 620 volunteer. Mereka akan bertugas di empat zona, mulai Lukas Enembe, Stadion Barnabas Youwe (sepak bola), Auri (sofbol, bisbol) dan Waibu (kriket)," ujar Saverius kepada ANTARA, Kamis.
Untuk masing-masing zona, sambung dia, Stadion Lukas Enembe menjadi yang terbanyak. Sedangkan sisanya tersebar masing-masing 150 sukarelawan di Stadion Barnabas Youwe dan Auri, serta 120 orang di Waibu.
Baca juga: Panitia pastikan kesiapan dan persiapan upacara pembukaan PON Papua
Baca juga: Upacara pembukaan PON akan tunjukkan keindahan alam Papua
Ia mengungkapkan sukarelawan yang bertugas pada pesta olahraga terbesar di Indonesia itu merupakan warga yang tinggal di dekat arena pertandingan.
"Jadi, memang mereka yang menjadi volunteer adalah warga sekitar arena, sehingga mereka juga turut merasakan adanya PON Papua ini," kata Saverius.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengajak seluruh pengunjung yang datang ke arena pertandingan, khususnya di klaster Kabupaten Jayapura, untuk sama-sama menjaga kebersihan.
"Karena sukses PON Papua adalah sukses kita semua. Kami telah menyediakan tempat sampah di setiap titik di arena pertandingan," tutup Saverius.
Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri tinjau pengamanan PON XX jelang pembukaan
Baca juga: BNPB bagikan 5.000 masker jelang pembukaan PON XX Papua
Baca juga: TNI jamin keamanan jelang acara pembukaan PON Papua
PON Papua
Ratusan relawan jaga kebersihan Kompleks Stadion Lukas Enembe
30 September 2021 10:30 WIB
Salah satu sukarelawan tengah membersihkan area Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Kamis (30/9/2021). ANTARA/Muhammad Ramdan/pri.
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021
Tags: