Puan Maharani sampaikan orasi ilmiah milad ke-60 USK
30 September 2021 09:57 WIB
Rektor USK Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng., IPU., ASEAN.Eng.,menyampaikan laporan tahunan USK dalam peringatan Milad ke-60 Tahun USK di Gedung AAC Dayan Dawood. (HO/Humas USK)
Banda Aceh (ANTARA) - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan orasi ilmiah dalam sidang terbuka memperingati milad ke-60 Universitas Syiah Kuala (USK) Darussalam, Banda Aceh, Kamis.
Puan Maharani dalam sidang terbuka yang berlangsung secara secara daring dan luring di USK Darussalam, Banda Aceh, mengatakan kehadiran USK telah memberikan kontribusi penting bagi negara, khususnya dalam melahirkan generasi unggul untuk Indonesia maju.
“Jika membaca sejarah pendirian USK yang ditandatangani oleh Presiden Soekarno bertujuan menampung hasrat masyarakat Aceh untuk menimba ilmu pada tingkat perguruan tinggi,” katanya.
Baca juga: Rektor: Hari jadi USK momentum jadi universitas unggul di dunia
Ia mengatakan USK harus menjadi sumber energi bangsa untuk membangun Indonesia yang maju. Artinya, masyarakat Aceh sejak dulu sudah sangat haus akan pendidikan dan ilmu pengetahuan, dan USK telah menjadi tempat yang strategis dalam meningkatkan kualitas SDM untuk kemajuan Aceh dan Indonesia.
Sementara itu, Rektor USK Prof Samsul Rizal mengaku pandemi COVID-19 mempengaruhi kinerja USK dalam mewujudkan visi dan misinya. Meskipun demikian, perguruan tinggi ini tetap mampu mencatat perkembangan yang signifikan pada beberapa bidang.
“Saat ini USK semakin dekat dengan visinya untuk menjadi universitas yang inovatif, mandiri dan terkemuka. Kiprah USK pun mulai diperhitungkan, baik di level nasional maupun internasional,” katanya.
Salah satu indikator keberhasilan USK dapat dilihat dari berbagai rilis lembaga pemeringkatan dunia, dimana USK berada pada peringkat yang sangat baik di antara perguruan tinggi Indonesia lainnya.
USK terus berkembang cukup signifikan sejak kampus tersebut berhasil melompat akreditasinya dari C ke A.
Baca juga: Ketua MPR apresiasi USK atas pembinaan mahasiswa asal Papua
Baca juga: Tim riset USK temukan 14 persen varian delta di Aceh
Selanjutnya, USK mampu bertransformasi status institusinya, dari Satuan Kerja menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (PTN-BLU) sejak 1 Mei 2018.
Pada tahun ini, USK sedang berproses menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) yang ditargetkan tercapai pada tahun 2022. "Kami mohon doa seluruh sivitas akademika USK agar proses menuju PTN-BH ini dimudahkan oleh Allah SWT, sehingga kampus ini bisa berkiprah lebih luas lagi bangsa dan negara,” ucapnya.
Puan Maharani dalam sidang terbuka yang berlangsung secara secara daring dan luring di USK Darussalam, Banda Aceh, mengatakan kehadiran USK telah memberikan kontribusi penting bagi negara, khususnya dalam melahirkan generasi unggul untuk Indonesia maju.
“Jika membaca sejarah pendirian USK yang ditandatangani oleh Presiden Soekarno bertujuan menampung hasrat masyarakat Aceh untuk menimba ilmu pada tingkat perguruan tinggi,” katanya.
Baca juga: Rektor: Hari jadi USK momentum jadi universitas unggul di dunia
Ia mengatakan USK harus menjadi sumber energi bangsa untuk membangun Indonesia yang maju. Artinya, masyarakat Aceh sejak dulu sudah sangat haus akan pendidikan dan ilmu pengetahuan, dan USK telah menjadi tempat yang strategis dalam meningkatkan kualitas SDM untuk kemajuan Aceh dan Indonesia.
Sementara itu, Rektor USK Prof Samsul Rizal mengaku pandemi COVID-19 mempengaruhi kinerja USK dalam mewujudkan visi dan misinya. Meskipun demikian, perguruan tinggi ini tetap mampu mencatat perkembangan yang signifikan pada beberapa bidang.
“Saat ini USK semakin dekat dengan visinya untuk menjadi universitas yang inovatif, mandiri dan terkemuka. Kiprah USK pun mulai diperhitungkan, baik di level nasional maupun internasional,” katanya.
Salah satu indikator keberhasilan USK dapat dilihat dari berbagai rilis lembaga pemeringkatan dunia, dimana USK berada pada peringkat yang sangat baik di antara perguruan tinggi Indonesia lainnya.
USK terus berkembang cukup signifikan sejak kampus tersebut berhasil melompat akreditasinya dari C ke A.
Baca juga: Ketua MPR apresiasi USK atas pembinaan mahasiswa asal Papua
Baca juga: Tim riset USK temukan 14 persen varian delta di Aceh
Selanjutnya, USK mampu bertransformasi status institusinya, dari Satuan Kerja menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (PTN-BLU) sejak 1 Mei 2018.
Pada tahun ini, USK sedang berproses menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) yang ditargetkan tercapai pada tahun 2022. "Kami mohon doa seluruh sivitas akademika USK agar proses menuju PTN-BH ini dimudahkan oleh Allah SWT, sehingga kampus ini bisa berkiprah lebih luas lagi bangsa dan negara,” ucapnya.
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021
Tags: