Banjarmasin (ANTARA News) - Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Agung Laksono menegaskan bahwa sampai sekarang belum ada pembahasan di tubuh Partai Golkar mengenai isu perombakan kabinet.

"Belum ada pembahasan di partai soal isu perombakan kabinet," kata Agung Laksono usai melakukan kunjungan kerja di Banjarmasin Kalimantan Selatan dalam kapasitasnya sebagai Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat, Jumat.

Agung juga belum dapat memastikan apakah kedepannya akan dilakukan pembicaraan dalam tubuh Partai Golkar terkait persoalan perombakan kabinet itu.

Menurutnya, sebagai seorang menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu (II) yang terpenting pada saat ini adalah tetap bekerja sebagai tugas pokok dan fungsi.

"Saya juga berharap semua menteri yang bertugas di bawah koordinasi Menko Kesra bisa tetap menjalankan tugas pokok dan fungsi masing-masing dan tetap memelihara kekompakan meskipun ada isu perombakan kabinet," katanya.

Dia juga mengatakan, isu perombakan kabinet berada dan diserahkan sepenuhnya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang memegang hak prerogratif sesuai amanat UUD.

Menurut Agung, salah satu faktor penilaian presiden bisa saja berasal dari rapor penilaian Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP-PPP)

Namun rapor penilaian oleh UKP-PPP dilakukan bukan untuk mencari-cari kesalahan melainkan untuk mendorong peningkatan kinerja.

"Karena itu saya berharap para menteri khususnya yang berada di bawah koordinasi Menko Kesra agar tetap bekerja dengan baik sesuai tupoksi dan terus meningkatkan kinerjanya dengan optimal," katanya.

(W004/S026)