Satgas TNI bagikan peralatan sekolah anak Papua di perbatasan RI-PNG
25 September 2021 05:48 WIB
Personel Satgas Pamtas Yonif Mekanis 512/QY Pos Kalilapar membagikan langsung peralatan sekolah untuk anak-anak asli Papua di perbatasan RI-PNG.(ANTARA Papua/HO-Pendam XVII)
Keerom (ANTARA) - Prajurit TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY dengan berjalan kaki mengelilingi kampung untuk membagikan peralatan sekolah berupa buku dan alat tulis kepada anak-anak Papua di Kampung Sach dan Kalilapar 2 Distrik Waris, Kabupaten Keerom Papua.
Komandan Satuan Tugad (Dansatgas) Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY Letkol Inf Taufik Hidayat dalam keterangan diterima Sabtu, mengungkapkan kepedulian TNI dalam dunia pendidikan di wilayah Papua merupakan salah satu upaya untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) calon generasi penerus bangsa.
"Kepedulian pada dunia pendidikan merupakan kunci utama dalam memberikan kesejahteraan pendidikan kepada anak-anak. Dengan peduli dan terjun langsung ke lapangan untuk membantu pemerintah khususnya di bidang pendidikan akan memberikan rasa nyaman kepada anak-anak dalam menuntut ilmu," kata Dansatgas.
Dansatgas Letkol Taufik mengatakan, pembagian buku dan alat tulis dengan berkeliling kampung serta mengunjungi sekolah merupakan kegiatan rutin yang dilakukan diseluruh pos jajaran Satgas Yonif Mekanis 512/QY.
"Termasuk dibagikan peralatan sekolah apabila ada anak-anak yang datang ke Pos," tambahnya.
Baca juga: Pangkostrad: Prajurit satgas pamtas jalankan tugas dengan baik
Sementara itu, Komandan Pos Kalilapar Letda Inf Wahyu Luhur Priyono mengatakan pembagian buku dan alat tulis membantu anak-anak Kampung untuk belajar baik di rumah maupun di sekolah.
Dengan kegiatan seperti ini, lanjut Letda Wahyu, akan terjalin hubungan yang keharmonisan antara anggota Pos Kalilapar dengan anak-anak di wilayah kampung binaan.
"Anak-anak di Kampung Sach dan Kalilapar 2 sangat senang ketika melihat kedatangan anggota pos di kampung mereka, anak-anak berbaris dengan tertib ketika anggota pos terlihat akan membagikan buku dan alat tulis,"ungkap Letda Inf Wahyu Luhur Priyono.
Baca juga: Satgas TNI bagikan tas sekolah untuk siswa SD di perbatasan RI-PNG
Baca juga: Satgas TNI memberi bimbingan belajar anak di perbatasan RI-PNG
Komandan Satuan Tugad (Dansatgas) Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY Letkol Inf Taufik Hidayat dalam keterangan diterima Sabtu, mengungkapkan kepedulian TNI dalam dunia pendidikan di wilayah Papua merupakan salah satu upaya untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) calon generasi penerus bangsa.
"Kepedulian pada dunia pendidikan merupakan kunci utama dalam memberikan kesejahteraan pendidikan kepada anak-anak. Dengan peduli dan terjun langsung ke lapangan untuk membantu pemerintah khususnya di bidang pendidikan akan memberikan rasa nyaman kepada anak-anak dalam menuntut ilmu," kata Dansatgas.
Dansatgas Letkol Taufik mengatakan, pembagian buku dan alat tulis dengan berkeliling kampung serta mengunjungi sekolah merupakan kegiatan rutin yang dilakukan diseluruh pos jajaran Satgas Yonif Mekanis 512/QY.
"Termasuk dibagikan peralatan sekolah apabila ada anak-anak yang datang ke Pos," tambahnya.
Baca juga: Pangkostrad: Prajurit satgas pamtas jalankan tugas dengan baik
Sementara itu, Komandan Pos Kalilapar Letda Inf Wahyu Luhur Priyono mengatakan pembagian buku dan alat tulis membantu anak-anak Kampung untuk belajar baik di rumah maupun di sekolah.
Dengan kegiatan seperti ini, lanjut Letda Wahyu, akan terjalin hubungan yang keharmonisan antara anggota Pos Kalilapar dengan anak-anak di wilayah kampung binaan.
"Anak-anak di Kampung Sach dan Kalilapar 2 sangat senang ketika melihat kedatangan anggota pos di kampung mereka, anak-anak berbaris dengan tertib ketika anggota pos terlihat akan membagikan buku dan alat tulis,"ungkap Letda Inf Wahyu Luhur Priyono.
Baca juga: Satgas TNI bagikan tas sekolah untuk siswa SD di perbatasan RI-PNG
Baca juga: Satgas TNI memberi bimbingan belajar anak di perbatasan RI-PNG
Pewarta: Muhsidin
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021
Tags: