PON Papua
KONI Aceh harapkan sepak bola dan sepatu roda sumbang emas PON XX
23 September 2021 19:25 WIB
Arsi foto - Ketua Harian beserta pengurus KONI Aceh bersama atlet, pelatih dan ofisial cabang olahraga muaythai, sepatu roda serta sepak bola usai acara pelepasan menuju PON XX Provinsi Papua di Banda Aceh. ANTARA/HO-Humas KONI Aceh/aa.
Banda Aceh (ANTARA) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh mengharapkan cabang olahraga sepak bola dan sepatu roda menyumbang medali emas Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Provinsi Papua yang berlangsung 2 hingga 15 Oktober 2021.
Ketua Harian KONI Aceh Kamaruddin Abubakar di Banda Aceh, Kamis, mengatakan medali emas PON XX juga diharapkan dari atlet cabang olahraga bela diri muaythai.
"Bisa meraih medali emas menjadi kebanggaan bagi masyarakat Aceh. Karena itu, kami mengharapkan cabang muaythai, sepak bola, sepatu roda, bisa menyumbang medali emas," kata Kamaruddin Abubakar.
Baca juga: Aceh targetkan medali cabang sepatu roda di PON Papua
Pernyataan tersebut disampaikan Kamaruddin Abubakar yang akrab disapa Abu Razak ketika melepas keberangkatan atlet tim muaythai, sepak bola dan sepatu roda ke Provinsi Papua.
Atlet cabang olahraga muaythai, sepatu roda dan sepak bola diberangkatkan lebih awal ke Papua karena mereka memulai pertandingan sebelum pembukaan PON XX yang dijadwalkan 2 Oktober 2021.
Selain tiga cabang olahraga tersebut, KONI Aceh juga sudah memberangkatkan atlet cabang olahraga judo dan panjat tebing. Sedangkan kontingen besar dari Provinsi Aceh dijadwalkan berangkat 30 September 2021.
Baca juga: Kontingen Aceh dijadwalkan berangkat ke PON XX pada 30 September
Kamaruddin Abubakar meminta para atlet tetap disiplin menjaga kondisi, kesehatan dan mengikuti arahan pelatih selama bertanding, sehingga pemusatan latihan yang dijalani hampir dua tahun dapat meraih medali emas.
"Kami juga mengingatkan para atlet untuk selalu berdoa memohon kepada Allah SWT agar keberhasilan yang diimpikan meraih medali emas bisa terwujud," kata Kamaruddin Abubakar.
KONI Aceh menargetkan masuk peringkat 15 besar dengan perolehan medali emas 14 hingga 15 keping. Persiapan mencapai target tersebut sudah dilakukan hampir dua tahun lamanya.
Sekretaris Umum KONI Aceh M Nasir Syamaun mengatakan peringkat Aceh di PON terakhir menunjukkan peningkatan. Pada PON XVIII 2012 di Provinsi Riau, Aceh berada pada peringkat 25.
"Selanjutnya, di PON XIX 2018 Provinsi Jawa Barat, Aceh berada pada peringkat 17. Kami optimis Aceh berada pada peringkat 15 di PON XX 2021 di Provinsi Papua," kata M Nasir Syamaun.
Baca juga: KONI Aceh minta judo dan panjat tebing raih medali emas PON XX
Baca juga: Aceh targetkan dua medali emas tarung derajat PON XX
Ketua Harian KONI Aceh Kamaruddin Abubakar di Banda Aceh, Kamis, mengatakan medali emas PON XX juga diharapkan dari atlet cabang olahraga bela diri muaythai.
"Bisa meraih medali emas menjadi kebanggaan bagi masyarakat Aceh. Karena itu, kami mengharapkan cabang muaythai, sepak bola, sepatu roda, bisa menyumbang medali emas," kata Kamaruddin Abubakar.
Baca juga: Aceh targetkan medali cabang sepatu roda di PON Papua
Pernyataan tersebut disampaikan Kamaruddin Abubakar yang akrab disapa Abu Razak ketika melepas keberangkatan atlet tim muaythai, sepak bola dan sepatu roda ke Provinsi Papua.
Atlet cabang olahraga muaythai, sepatu roda dan sepak bola diberangkatkan lebih awal ke Papua karena mereka memulai pertandingan sebelum pembukaan PON XX yang dijadwalkan 2 Oktober 2021.
Selain tiga cabang olahraga tersebut, KONI Aceh juga sudah memberangkatkan atlet cabang olahraga judo dan panjat tebing. Sedangkan kontingen besar dari Provinsi Aceh dijadwalkan berangkat 30 September 2021.
Baca juga: Kontingen Aceh dijadwalkan berangkat ke PON XX pada 30 September
Kamaruddin Abubakar meminta para atlet tetap disiplin menjaga kondisi, kesehatan dan mengikuti arahan pelatih selama bertanding, sehingga pemusatan latihan yang dijalani hampir dua tahun dapat meraih medali emas.
"Kami juga mengingatkan para atlet untuk selalu berdoa memohon kepada Allah SWT agar keberhasilan yang diimpikan meraih medali emas bisa terwujud," kata Kamaruddin Abubakar.
KONI Aceh menargetkan masuk peringkat 15 besar dengan perolehan medali emas 14 hingga 15 keping. Persiapan mencapai target tersebut sudah dilakukan hampir dua tahun lamanya.
Sekretaris Umum KONI Aceh M Nasir Syamaun mengatakan peringkat Aceh di PON terakhir menunjukkan peningkatan. Pada PON XVIII 2012 di Provinsi Riau, Aceh berada pada peringkat 25.
"Selanjutnya, di PON XIX 2018 Provinsi Jawa Barat, Aceh berada pada peringkat 17. Kami optimis Aceh berada pada peringkat 15 di PON XX 2021 di Provinsi Papua," kata M Nasir Syamaun.
Baca juga: KONI Aceh minta judo dan panjat tebing raih medali emas PON XX
Baca juga: Aceh targetkan dua medali emas tarung derajat PON XX
Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021
Tags: