Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya menyelenggarakan kegiatan donor darah dan pembagian paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan, pada rangkaian peringatan HUT Lantas Bhayangkara ke-66.

"Ada beberapa kegiatan pada rangkaian HUT Lantas Bhayangkara ke-66, mulai dari donor darah yang berhasil mengumpulkan lebih dari 6.000 kantong darah, serta bakti sosial yang membagikan sekitar 10.000 paket sembako," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, di Jakarta, Kamis.

Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, juga menyelenggarakan kegiatan vaksinasi massal COVID-19 bagi masyarakat, serta meluncurkan buku berjudul 'Berlayar di Tengah Badai'. "Buku ini adalah kisah perjalanan peran Ditlantas Polda Metro Jaya dalam penanganan COVID-19 sejak Maret 2020," ujarnya.

Baca juga: Ditlantas Polda Metro bagikan paket sembako jelang HUT Korlantas

Sambodo menuturkan, buku tersebut berisi kisah anggota Ditlantas Polda Metro Jaya yang melaksanakan tugas selama pandemi COBID-19, mulai dari penerapan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), pelaksanaan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), "crow free night:, pemeriksaan surat tanda registrasi pegawai (STRP), pemeriksaan surat keterangan tes swab antigen kepada pemudik, penyekatan pemudik, penyekatan arus balik, sampai pelaksanaan ganjil genap kendaraan bermotor di Jakarta.

Pada kesempatan tersebut, Sambodo juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat jika masih ada kekurangan dalam pelayanan Ditlantas Polda Metro Jaya kepada masyarakat, di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

"Jika masih ada kekurangan, kami akan terus memperbaiki agar Polantas semakin dekat dengan masyarakat. Kami mohon doa restu agar Polantas ke depan semakin presisi dan dipercaya masyarakat .Semakin intensif terlibat dalam penanganan pandemi Covid-19 dan kami berusaha untuk semakin dekat dengan masyarakat," pungkasnya.

Baca juga: Ditlantas Polda Metro umumkan 43 personel gugur melawan COVID-19
Baca juga: Polda Metro berlakukan sanksi tilang bagi pelanggar ganjil-genap