Bandung (ANTARA) - Pangdam III Siliwangi Mayjen (TNI) Moeldoko menyatakan jajaran Kodam Siliwangi tidak alergi kritik yang disampaikan berbagai elemen masyarakat termasuk media massa.

"Kami tidak alergi kritik, saya tekankan kritik dan masukan adalah aspirasi yang harus kita apresiasi dan saya tegaskan Kodam III Siliwangi berkewajiban menjawab keinginan masyarakat," katanya pada acara Silaturahmi dengan Insan Pers Jawa Barat di Makodam III Siliwangi Bandung, Rabu.

Iamenyatakan komitmen untukmembantu danmenyelesaikan berbagai masalahyang dihadapipemerintah daerah, kepolisian dan masyarakat Jawa Barat.

"Saat ini TNI harus mampu menjawab keinginan pelanggan, coorporate. Dan coorporatenya adalah rakyat, jadi keinginan rakyat harus kita jawab," kata Pangdam.

Pada kesempatan itu, ia menjamin tidak ada lagi anggota TNI yang unjuk kekuatan dan ugal-ugalan di masyarakat.

"Bila ada anggota yang sontoloyo, akan saya sikat langsung. Tak boleh ada yang berperilaku macam-macam dan negatif," katanya.

Selain itu, Moeldoko yang menjadi Pangdam Siliwangi menggantikan Letjen TNI Pramono Edhie Wibowo juga memaparkan sejumlah program non kemiliteran yang akan digulirkan berasma Pemprov Jabar, Polda Jabar serta seluruh jajarannya.

Salah satunya peran serta dalam program penghijauan dan penyelamatan kawasan DAS Citarum, TMMD serta program lainnya.

Termasuk salah satunya berencana untuk menggandeng Pondok Pesantren di Jabar dalam program pendidikan bela negara.
(ANT/A024)