Jakarta (ANTARA) - Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang dipercaya menyelenggarakan kegiatan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pengadaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kementerian Perhubungan untuk formasi tahun 2021.

"Dalam seleksi tahun ini, jumlah pelamar yang mendaftar melalui online sebanyak 106.334 orang dan pelamar yang dinyatakan memenuhi syarat serta berhak mengikuti SKD sejumlah 78.445 orang, untuk memperebutkan 2.445 formasi yang tersedia," kata Ketua Tim Panitia Instansi Daerah PIP Semarang, Melfin Sirai dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

Dia menjelaskan bahwa pihaknya ditugaskan untuk menyelenggarakan SKD CASN Kemenhub 2021 bersama Kantor Regional I Badan Kepegawaian Negara (BKN) Daerah Istimewa Yogyakarta pada 14-20 September di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta.

Ia menambahkan bahwa pelaksanaan dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. Di antaranya, peserta wajib melakukan swab test RT-PCR kurun waktu maksimal 2×24 jam atau rapid test antigen kurun waktu maksimal 1×24 jam dengan hasil negatif/non reaktif.

Melfin juga mengatakan dalam pelaksanaan tahun ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berpesan kepada seluruh peserta SKD, dapat menggunakan kesempatan yang baik dalam berkompetisi secara sehat dan adil, agar kelak jika telah menjadi PNS dapat memberikan pelayanan yang terbaik untuk nusa dan bangsa.

Selain itu, Menhub juga berpesan kepada panitia pelaksana agar melakukan tugasnya dengan penuh dedikasi dan integritas, agar seleksi ini dapat berjalan dengan tertib dan lancar.

"Menteri Perhubungan berharap, seleksi ini merupakan salah satu rangkaian dalam upaya memperoleh Calon Pegawai Negeri Sipil yang memiliki knowledge, skill, attitude, serta berintegritas. Tak lupa, beliau juga mengucapkan terima kasih kepada Tim BKN atas koordinasi yang baik, serta petugas satgas Covid yang selalu memberikan edukasi dalam penerapan protokol kesehatan," katanya.

Baca juga: Kemenhub cetak SDM unggulan di PoIiteknik Ilmu Pelayaran Semarang
Baca juga: Menhub sebut "link and match" tantangan SDM transportasi saat ini
Baca juga: SDM lalu lintas sungai danau penyeberangan dituntut melek teknologi