Jakarta (ANTARA News) - Monumen Nasional (Monas) tetap memikat warga Jakarta dan sekitarnya sebagai tempat untuk merayakan pergantian tahun dari tahun 2010 ke 2011, Jumat malam.

Pantauan di lapangan, memperlihatkan ribuan warga mulai memadati kawasan Monas dari berbagai arah. Mereka datang ke tempat wisata ditengah-tengah ibukota dengan menggunakan kendaraan umum maupun pribadi.

Banyak pula warga masyarakat yang datang ke monumen yang dibangun pada masa pemerintahan Presiden Soekarno dengan jalan kaki. Seperti dari arah Bundaran HI maupun dari arah Kwitang.

Meski di Monas tidak ada kegiatan khusus untuk menyambut pergantian tahun, antusias warga sangat tinggi. Saat ini hampir semua sisa areal Monas dipenuhi oleh warga, bahkan banyak pula yang duduk-duduk disekitar air mancur depan Kantor Indosat.

"Setiap tahun saya dan keluarga kesini (Monas red). Selain dekat dari rumah, ke Monas juga mengirit biaya," kata salah satu warga M. Husni dari Palmerah yang datang ke Monas bersama istri dan satu anaknya.

Senada dikatakan Chusnul asal Lebakbulus Jakarta Selatan. Melakukan perayaan pergantian tahun di Monas selain hemat biaya juga lebih nyaman karena tidak harus berdesak-desakan karena areal monumen yang luas.

Banyaknya warga yang mengarah ke Monas membuat arus lalu lintas padat dan cenderung macet terutama dari arah Bundaran HI. Untuk mengurai kepadatan ini , beberapa petugas langsung turun ke jalan.

Meski waktu pergantian tahun belum tiba, warga yang saat ini berada di areal Monas mulai banyak yang menyalakan kembang api. Kembang api dinyalakan dibeberapa sisi Monas sehingga membuat suasana semakin semarak.

Tiupan terompet pun tidak ketinggalan. Tua, muda maupun anak-anak banyak yang meniupnya meski pergantian tahun belum terjadi. Kondisi ini menjadi berkah bagi penjual terompet musiman.

"Penjualan memang cukup banyak, namun dibandingkan tahun lalu, penjualan jauh berkurang. Tapi tetap laku," kata Sardi pedagang terompet keliling.

Pada pergantian tahun ini di Monas memang tidak ada acara khusus seperti tahun-tahun sebelumnya. Perayaan pergantian tahun dipusatkan di Ancol. Perayaan itu rencananya juga dihadiri Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo. (*)
(T.B016/A011/R009)