Kupang (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat, Kamis, melantik dan mengambil sumpah Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua Nikodemus Rihi Heke-Yohanis Uly Kale dan Bupati Lembata Thomas Ola.

"Kami harapkan para bupati yang baru dilantik itu bisa bekerja keras dalam membangun daerahnya dalam waktu beberapa tahun ke depan hingga masa tugas mereka selesai, sehingga pembangunan di Sabu Raijua dan Lembata menjadi lebih cepat berkembang," kata Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat kepada ANTARA usai melantik Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sabu Raijua dan Bupati Kabupaten Lembata di Kupang.

Gubernur Viktor mengatakan hal itu terkait harapan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur terhadap dua kepala daerah yang baru dilantik tersebut.

Pasangan Nikodemus Rihi Heke-Yohanis Uly terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua untuk periode 2021-2026 melalui pemungutan suara ulang yang berlangsung di Kabupaten Sabu Raijua pada 7 Juli 2021 lalu.

Sementara Thomas Ola yang sebelumnya sebagai Wakil Bupati Lembata dilantik sebagai Bupati Lembata untuk periode 2021-2022 menggantikan posisi Bupati Eliasar Yentji Sunur yang meninggal dunia karena terpapar COVID-19 pada 17 Juli 2021.

Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat mengatakan waktu tugas Bupati Sabu Raijua dan Lembata sangat singkat sehingga harus bisa memanfaatkan waktu yang ada dengan mengoptimalkan semua potensi daerah yang ada untuk mendukung pembangunan ekonomi masyarakat.

"Masa tugas mereka sangat singkat sehingga tentu harus bisa bekerja keras dalam membangun daerahnya melalui berbagai strategis untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan sesuai dengan harapan masyarakat," kata Gubernur Viktor.

Baca juga: Nikodemus-Yohanis peroleh suara terbanyak PSU Pilkada Sabu Raijua

Baca juga: Sepuluh daerah di NTT berstatus awas bencana kekeringan

Baca juga: Bupati Yentji meninggal setelah isolasi COVID-19 dimakamkan di Lembata