Jakarta (ANTARA News) - Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia Senin kurang ramai karena investor mengurangi aktivitas menjelang tahun baru, namun aksi beli telah mampu mengangkat indeks harga saham gabungan.

IHSG BEI ditutup naik 13,74 poin atau 0,38 persen ke level 3.625,27, sedangkan kelompok 45 saham unggulan (Indeks LQ45) juga menguat 3,483 poin (0,54 persen) ke level 647,59.

Tercatat perdagangan saham pada hari ini bergerak sedikit kurang ramai dengan jumlah saham yang berpindah tangan mencapai 2,006 miliar lembar saham dari 60.362 transaksi dan nilai Rp1,870 triliun.

Saham yang melemah mendominasi pada perdagangan hari ini sebanyak 130 saham, 84 saham menguat, dan 82 saham tidak bergerak.

Analis dari millenium Danathama Securities Ahmad Riyadi mengatakan, penguatan indeks didorong oleh saham-saham sektor pertambangan seperti saham Indo Tambangraya (ITMG), Aneka Tambang (ANTM), Tambang Bukit Asam (PTBA). Tercatat saham-saham sektor tambang menguat 34,37 ke posisi 3.181,65.

"Naiknya harga batubara dari 7,69 dolar AS per Metrik Ton (MT) menjadi 124,75 dolar AS MT mendorong saham pertambangan menguat dan berimbas pada indeks BEI yang ditutup menguat," ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, asing yang melakukan aksi beli saham-saham yang diperdagangkan di bursa dalam negeri memberi sentimen positif sehingga tercatat beli bersih asing (foreign net buy) senilai Rp565,542 miliar.

Ahmad memprediksi untuk perdagangan selanjutnya (Selasa, 28/12) indeks BEI akan bergerak di kisaran support resistance 3.600 poin hingga 3.650 poin.

Sementara saham yang menguat diantaranya, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp1.500 ke Rp51.850, Astra International (ASII) naik Rp950 ke Rp53.500, Gudang Garam (GGRM) naik Rp600 ke Rp39.000, Tambang Bukit Asam (PTBA) naik Rp450 ke Rp21.650.

Sementara bursa Regional seperti Indeks Hang Seng melemah 69,17 poin (0,30 persen) ke level 22.833,80, Indeks Nikkei-225 naik 76,80 poin (0,75 persen) ke level 10.355,99, dan Indeks Straits Times menguat 15,56 poin (0,49 persen) ke level 3.159,36.

(ANT/S026)