Lebak (ANTARA News) - Jalur kereta api kelas ekonomi jurusan Rangkasbitung-Jakarta masih lumpuh akibat KA pengangkut batu bara menabrak Bus Komala yang mogok di perlintasan Cikuya Kabupaten Tangerang, Minggu sekitar pukul 08.30 WIB.

"Seluruh perjalanan KA menuju Jakarta dibatalkan karena masih menunggu perbaikan," kata Kepala Stasiun Rangkasbitung, Mamat Surahmat. Minggu.

Mamat mengatakan, pihaknya hingga masih menunggu alat berat dari Balai Yasa Manggarai Jakarta untuk mengangkat bangkai bus yang terjempit gerbong dan tiang listrik. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.

Perbaikan memerlukan alat berat karena gerbong dan bus serta tiang listrik sulit sekali disingkirkan.

Hingga pukul 17.00 WIB alat berat dari Jakarta itu belum tiba di lokasi kejadian.

Kemungkinan perbaikan dikerjakan malam hari untuk mengantisipasi penumpang yang masuk kerja lagi Senin esok.

Perbaikan di lokasi kejadian harus hati-hati agar tidak merusak gerbong, bus dan tiang listrik.

Menurut dia, perjalanan KA hanya sampai dengan Stasiun Tenjo, Kabupaten Bogor dan dipastikan Senin sudah normal.

Petugas Perjalanan Kereta Api Stasiun Rangkasbitung sudah mengimbau penumpang yang hendak ke Jakarta untuk menggunakan bus.

"Kami memohon maaf kepada penumpang yang tidak bisa kami layani akibat tabrakan KA batu bara dengan bus itu," katanya.

Ribuan penumpang Parungpanjang-Serpong-Kebayoran-Tanahabang-Jakarta Kota hingga sore hari masih menumpuk di Stasiun Rangkasbitung.

Mereka tetap menunggu KA berangkat, meskipun PPKA berkali-kali mengumumkan seluruh perjalanan KA dibatalkan.(*)

ANT/AR09