Megawati mengatakan itu saat hadir secara virtual dari kediamannya di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, dan membuka Sekolah Partai pendidikan untuk Kader Madya DPP PDIP. Kegiatan itu dilaksanakan di gedung Sekolah Partai PDIP di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat.
Megawati awalnya menyebut dirinya harus "mejeng" sesuai permintaan Sekjen Hasto Kristiyanto di acara pembukaan itu karena isu dan hoaks beredar kencang di dua hingga tiga hari terakhir bahwa Megawati sedang kritis serta dirawat di RSPP Jakarta.
"Alhamdulillah saudara-saudara sekalian, anak-anakku, dan termasuk rekan-rekan pers yang juga banyak menanyakan kondisi saya beberapa hari lalu, makanya saya disuruh mejeng, ya beginilah saya. Masih tetap aktif," kata Megawati dalam siaran persnya.
Baca juga: Megawati akui dalam keadaan sehat walafiat
Baca juga: Hoaks! Megawati sakit dan dirawat di RS Pertamina
Dengan proses pendidikan ini, PDIP ingin secara terus menerus menggembleng anggota serta seluruh pemangku kepentingan.
"Tentu niat utamanya menjadikan kader-kader yang saya sebut petugas partai, akan menjadi pemimpin bangsa, yang selain berpengetahuan, mumpuni, juga mempunyai dari sisi saya selalu bilang roso, itu punya fighting spirit, tidak gampang menyerah. Tadi Pak Hasto sampaikan, semangat seperti api tak kunjung padam, terus menyala," ujarnya.
Tujuan akhirnya adalah memastikan republik Indonesia berdiri tegak, dan membantu rakyat di semua lini.
Megawati meyakini bahwa jika PDIP selalu konsisten, rakyat akan bereaksi dengan makin mencintai partai berlambang banteng itu.
Baca juga: Megawati ingatkan kader peduli kepada masyarakat di tengah pandemi