New York (ANTARA) - Saham-saham di Bursa Efek New York, Wall Street, Amerika Serikat, diperdagangkan kurang lebih datar pada pembukaan perdagangan Kamis pagi waktu setempat, seiring investor menganalisis laporan data pengangguran mingguan yang baru dirilis.

Sesaat setelah bel pembukaan, Indeks Dow Jones Industrial Average menurun 6,19 poin, atau 0,02 persen, menjadi 35.024,88. Indeks S&P 500 jatuh 0,14 poin menjadi 4.513,93, sedangkan Indeks Komposit Nasdaq naik 13,13 poin atau 0,09 persen menjadi 15.299,76.

Tujuh dari 11 sektor utama Indeks S&P 500 menguat dalam perdagangan pagi, dengan sektor keuangan naik 0,6 persen, memimpin keuntungan. Sedangkan sektor real estate turun 0,8 persen, menjadi kelompok dengan kinerja terburuk.

Reaksi pasar tersebut datang ketika data menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran pertama kali telah turun ke level terendah baru pada masa pandemi minggu lalu.

Departemen Tenaga Kerja, Kamis, melaporkan klaim pengangguran awal AS - cara kasar untuk mengukur PHK - turun 35.000 menjadi 310.000 dalam pekan yang berakhir 4 September. Sementara ekonom yang disurvei The Wall Street Journal memperkirakan total klaim baru 335.000.

Level klaim pengangguran minggu sebelumnya direvisi naik 5.000 dari 340.000 menjadi 345.000, menurut laporan tersebut.

Pada hari Rabu, saham-saham di AS ditutup lebih rendah karena investor tetap berhati-hati di tengah terus meningkatnya infeksi COVID-19.

Menurut data dari Universitas Johns Hopkins, hingga Kamis pagi, lebih dari 40,4 juta kasus COVID-19 telah dilaporkan terjadi di Amerika Serikat dengan lebih dari 652.700 kematian.