Liga 1 Indonesia
Eduardo: Bermain terorganisasi kunci Arema imbangi PSM dengan 10 orang
5 September 2021 21:56 WIB
Pelatih baru tim Arema FC Eduardo Almeida (kiri) memberi instruksi pada anak asuhnya saat memimpin latihan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Kamis (20/5/2021). . ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/foc
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Arema FC Eduardo Almeida menyebut bahwa bermain terorganisasi menjadi kunci di balik keberhasilan skuadnya menahan imbang PSM dengan skor 1-1 dalam pertandingan Liga 1 Indonesia di Stadion Pakansari Bogor pada Minggu, meski mereka harus berlaga dengan 10 orang sejak menit keempat.
"Para pemain tampil sangat baik, sangat terorganisasi. Mereka bekerja keras sepanjang pertandingan," ujar Eduardo dalam konferensi pers virtual setelah pertandingan, yang diikuti di Jakarta, Minggu.
Juru taktik asal Portugal itu puas dengan performa anak-anak asuhnya yang disiplin dan bertahan dengan baik dari serangan-serangan PSM.
Menurut Eduardo, para pemainnya mampu keluar dari situasi sulit setelah Jayus Hariono dikartu merah akibat melanggar gelandang PSM Sutanto Tan.
Skuad "Singo Edan" bahkan mencetak gol terlebih dahulu dan menciptakan kesempatan-kesempatan berbahaya meski tak sampai menghadirkan gol tambahan.
"Kartu merah itu membuat perbedaan. Kami jadi tak leluasa menguasai bola. Laga ini sulit. Namun, begitu pun, kami bisa membuat beberapa peluang. Selamat untuk para pemain," tutur Eduardo.
Baca juga: 10 pemain Arema tahan imbang PSM 1-1
Gelandang Hanif Sjahbandi, yang melesakkan gol Arema pada laga tersebut, juga bangga dengan perjuangan rekan-rekannya.
Mereka sukses menjalankan strategi dengan baik dan dapat menuntaskan laga dengan satu poin.
"Kami bahu-membahu menjalankan instruksi pelatih. Kami berjuang sebagai satu tim. Sulit sekali bertanding dengan 10 pemain, tetapi kami bisa melewatinya. Saya bangga dengan kinerja tim," kata Hanif.
Arema FC yang bermain dengan 10 orang sejak menit keempat, setelah Jayus Hariono dikartu merah, berhasil menahan imbang PSM dengan skor 1-1 dalam laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2021-2022.
Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, itu, Arema justru unggul terlebih dahulu melalui gol penalti Hanif Sjahbandi pada menit ke-22.
PSM menyamakan kedudukan satu menit setelahnya melalui tendangan Ilham Udin Armaiyn.
Hasil tersebut membuat Arema FC berada di peringkat kesepuluh klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022. Sementara PSM tepat berada di atasnya.
Baca juga: Pelatih Persib puji debut duet Klok-Rashid
Baca juga: Djadjang: gol Persib terjadi karena Barito Putera kurang konsentrasi
Baca juga: RD: Madura United sulit cetak gol karena disiplinnya pertahanan Tira
"Para pemain tampil sangat baik, sangat terorganisasi. Mereka bekerja keras sepanjang pertandingan," ujar Eduardo dalam konferensi pers virtual setelah pertandingan, yang diikuti di Jakarta, Minggu.
Juru taktik asal Portugal itu puas dengan performa anak-anak asuhnya yang disiplin dan bertahan dengan baik dari serangan-serangan PSM.
Menurut Eduardo, para pemainnya mampu keluar dari situasi sulit setelah Jayus Hariono dikartu merah akibat melanggar gelandang PSM Sutanto Tan.
Skuad "Singo Edan" bahkan mencetak gol terlebih dahulu dan menciptakan kesempatan-kesempatan berbahaya meski tak sampai menghadirkan gol tambahan.
"Kartu merah itu membuat perbedaan. Kami jadi tak leluasa menguasai bola. Laga ini sulit. Namun, begitu pun, kami bisa membuat beberapa peluang. Selamat untuk para pemain," tutur Eduardo.
Baca juga: 10 pemain Arema tahan imbang PSM 1-1
Gelandang Hanif Sjahbandi, yang melesakkan gol Arema pada laga tersebut, juga bangga dengan perjuangan rekan-rekannya.
Mereka sukses menjalankan strategi dengan baik dan dapat menuntaskan laga dengan satu poin.
"Kami bahu-membahu menjalankan instruksi pelatih. Kami berjuang sebagai satu tim. Sulit sekali bertanding dengan 10 pemain, tetapi kami bisa melewatinya. Saya bangga dengan kinerja tim," kata Hanif.
Arema FC yang bermain dengan 10 orang sejak menit keempat, setelah Jayus Hariono dikartu merah, berhasil menahan imbang PSM dengan skor 1-1 dalam laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2021-2022.
Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, itu, Arema justru unggul terlebih dahulu melalui gol penalti Hanif Sjahbandi pada menit ke-22.
PSM menyamakan kedudukan satu menit setelahnya melalui tendangan Ilham Udin Armaiyn.
Hasil tersebut membuat Arema FC berada di peringkat kesepuluh klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022. Sementara PSM tepat berada di atasnya.
Baca juga: Pelatih Persib puji debut duet Klok-Rashid
Baca juga: Djadjang: gol Persib terjadi karena Barito Putera kurang konsentrasi
Baca juga: RD: Madura United sulit cetak gol karena disiplinnya pertahanan Tira
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021
Tags: