Oktavianus Terima Dukungan Keluarga di Papua
7 Desember 2010 15:56 WIB
Pesepakbola timnas Indonesia Oktavianus Maniani (kanan) menendang bola dengan dikawal pesepakbola Laos Konekham Inthammavong saat pertandingan Grup A AFF Suzuki Cup 2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Sabtu malam (4/12). ( ANTARA/Andika Wahyu)
Palembang (ANTARA News) - Pemain timnas Indonesia yang juga gelandang sayap Sriwijaya Football Club, Oktavianus Maniani menyebut keluarga di Papua yang membangkitkan semangatnya untuk tampil "habis-habisan" saat memperkuat Timnas di AFF Suzuki Cup 2010 di Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Ketika saya mengingat keluarga di Papua, saya jadi termotivasi untuk tampil maksimal. Karena, saya yakin mereka pasti menonton dari layar televisi," kata Oktavianus yang dihubungi dari Palembang, Selasa.
Okto, sapaan akrab Oktavianus, tampil demikian memukau dalam dua pertandingan penyisihan Grup A Piala AFF. Indonesia meraih kemenangan besar saat melawan Malaysia dan Laos.
Dia pun disebut-sebut sebagai bintang baru dalam Timnas Indonesia setelah era Bambang Pamungkas.
Pemain Persipura musim lalu ini, mampu melesakkan gol pada dua pertandingan Piala AFF berkat aksi individunya yang mengundang decak kagum.
Selain itu, pergerakannya dalam menyokong serangan di lini depan dipandang memiliki andil besar atas kemenangan dengan skor telak 5-0 dari Malaysia (1/12) dan skor 6-0 dariLaos (4/12).
"Semua berkat kerja sama tim, saya hanya melakukan peran sebagai penyerang dari sisi sayap," ujarnya.
Dia mengungkapkan, kepercayaan dirinya itu muncul berkat suntikan motivasi dari pelatih timnas Alfred Riedl.
"Saya suka dengan Riedl, cara dia melatih dan cara dia memotivasi tim. Sehingga membuat kondisi dalam tim benar-benar kondusif," ujar pesepak bola kelahiran Jayapura (Papua), 27 Oktober 1990 ini.
Selain itu, dia juga memuji sikap profesional Riedl yang berimbas pada para pemain timnas.
"Itulah yang saya suka dari seorang pelatih asing. Mereka benar-benar profesional. Rield akan menurunkan pemain yang siap dan memiliki kwalitas meskipun masih minim pengalaman dan berusia muda. Dia tidak memandang kebintangan seorang pemain," kata pesepak bola yang sempat memperkuat Tim PON Papua tahun 2008 lalu.
(ANT/A024)
"Ketika saya mengingat keluarga di Papua, saya jadi termotivasi untuk tampil maksimal. Karena, saya yakin mereka pasti menonton dari layar televisi," kata Oktavianus yang dihubungi dari Palembang, Selasa.
Okto, sapaan akrab Oktavianus, tampil demikian memukau dalam dua pertandingan penyisihan Grup A Piala AFF. Indonesia meraih kemenangan besar saat melawan Malaysia dan Laos.
Dia pun disebut-sebut sebagai bintang baru dalam Timnas Indonesia setelah era Bambang Pamungkas.
Pemain Persipura musim lalu ini, mampu melesakkan gol pada dua pertandingan Piala AFF berkat aksi individunya yang mengundang decak kagum.
Selain itu, pergerakannya dalam menyokong serangan di lini depan dipandang memiliki andil besar atas kemenangan dengan skor telak 5-0 dari Malaysia (1/12) dan skor 6-0 dariLaos (4/12).
"Semua berkat kerja sama tim, saya hanya melakukan peran sebagai penyerang dari sisi sayap," ujarnya.
Dia mengungkapkan, kepercayaan dirinya itu muncul berkat suntikan motivasi dari pelatih timnas Alfred Riedl.
"Saya suka dengan Riedl, cara dia melatih dan cara dia memotivasi tim. Sehingga membuat kondisi dalam tim benar-benar kondusif," ujar pesepak bola kelahiran Jayapura (Papua), 27 Oktober 1990 ini.
Selain itu, dia juga memuji sikap profesional Riedl yang berimbas pada para pemain timnas.
"Itulah yang saya suka dari seorang pelatih asing. Mereka benar-benar profesional. Rield akan menurunkan pemain yang siap dan memiliki kwalitas meskipun masih minim pengalaman dan berusia muda. Dia tidak memandang kebintangan seorang pemain," kata pesepak bola yang sempat memperkuat Tim PON Papua tahun 2008 lalu.
(ANT/A024)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
Tags: