Pidie, Aceh (ANTARA News) - Wakil Presiden (Wapres), Boediono, meminta revitalisasi Gerakan Praja Muda Karana (Pramuka) dapat dilaksanakan secara cepat dan sistematis.

"Saya minta agar revitalisasi Gerakan Pramuka yang telah dicanangkan, dapat adik-adikku teruskan mulai dari Kwartir Nasional hingga gugus depan," katanya saat menjadi pembina upacara penutupan Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) 2010 di Kabupaten, Pidie, Aceh, Senin.

Boediono mengemukakan, Pramuka merupakan kegiatan informal untuk membentuk karakter bangsa yang kuat pada generasi muda.

"Mari revitalisasi ini kita lakukan bersama-sama secara dinamis dan sistematis mulai dari Kwartir Nasional, kwartir daerah, kwartir cabang, ranting hingga gugus depan, karena revitalisasi merupakan upaya membentuk karakter bangsa. Jadi mohon ini dilaksanakan, di daerah kalian masing-masing," kata Wapres.

Revitalisai Gerakan Pramuka dicanangkan pada 14 Agustus 2006 di Bumi Perkemahan Cibubur dan dimantapkan lagi pada 2010.

Untuk mempercepat revitalisasi tersebut, pemerintah juga berpartisipasi dalam memberikan dukungan dana cukup besar, antara lain berdasar data Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat pada 2006 bahwa pemerintah mengalokasikan dana senilai Rp11 miliar, dan 2007 (Rp29 miliar), serta 2008 (Rp48 miliar).
(T.R018/A011/P003)