NEW YORK (ANTARA) - Wall Street ditutup bervariasi pada Senin (30/8), didukung penguatan saham teknologi utama, tetapi dibebani pelemahan di sektor keuangan dan energi.
Dow Jones Industrial Average turun 55,96 poin atau 0,16 persen, menjadi 35.399,84. S&P 500, naik 19,42 poin atau 0,43 persen, menjadi 4.528,79. Indeks Komposit Nasdaq melonjak 136,39 poin atau 0,90 persen, menjadi 15.265,89.
Tujuh dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau, dengan saham real estat dan teknologi masing-masing naik 1,15 persen dan 1,09 persen. Saham keuangan dan energi masing-masing tergelincir 1,47 persen dan 1,16 persen, memimpin penurunan.
Perusahaan China yang terdaftar di AS sebagian besar diperdagangkan lebih tinggi, dengan enam dari 10 saham teratas di indeks S&P A.S. Listed China 50 mengakhiri hari dengan catatan optimis.
Investor sedang menunggu data utama ekonomi pada minggu ini, termasuk indeks manufaktur AS Agustus yang diterbitkan oleh Institute for Supply Management pada Rabu, dan laporan ketenagakerjaan bulanan negara yang dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja pada Jumat.
Untuk pekan perdagangan yang berakhir 27 Agustus, Dow Jones naik 1 persen, S&P 500 naik 1,5 persen, dan Komposit Nasdaq naik 2,8 persen, karena Wall Street mencerna pernyataan terbaru Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell tentang rencana pengurangan stimulus, sambil menilai data ekonomi data.
Baca juga: Saham-saham AS menanjak setelah pidato pimpinan Bank Federal
Baca juga: Wall Street dibuka naik jelang pidato Ketua Federal Reserve
Wall Street ditutup bervariasi, saham teknologi utama menguat
31 Agustus 2021 05:24 WIB
Wall Street. ANTARA/Reuters/pri.
Pewarta: Nusarina Yuliastuti
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021
Tags: