Jakarta (ANTARA News) - Bank Indonesia merencanakan tambahan anggaran untuk gaji pegawai Rp47,68 miliar menjadi Rp1,987 triliun, demikian disampaikan pimpinan lembaga itu di hadapan rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI di Jakarta, Rabu.
"Anggaran ini meningkat 2,46 persen dibandingkan tahun 2010 yang sebesar Rp1,939 triliun," kata Gubernur BI Darmin Nasution.
Ia menjelaskan bahwa peningkatan anggaran tersebut juga terkait dengan adanya penambahan pegawai di lingkungan Bank Indonesia.
Darmin juga mengatakan, Bank Indonesia merencanakan penerimaan pada 2011 sebesar Rp22,623 triliun atau meningkat 12,67 persen dari anggaran tahunan BI 2010 yang sebesar Rp20,079 triliun.
Penerimaan tersebut, katanya, didukung oleh penerimaan dari pengelolaan devisa sebesar Rp19,070 triliun yang naik 12,49 persen dibandingkan anggaran 2010, pengelolaan sistem pembayaran Rp990 miliar atau naik 463,25 persen dari anggaran 2010 dan penerimaan administrasi sebesar Rp43,52 miliar, naik 39,1 persen.
Sementara penerimaan dari pengelolaan surat-surat berharga dalam negeri dan pembiayaan sebesar Rp2,418 triliun, turun sebesar 15,04 persen dari Anggaran Tahunan Bank Indonesia 2010.
Sedangkan untuk pengeluaran operasional 2011, kata Darmin, direncanakan mencapai Rp5,267 triliun atau meningkat 6,22 persen dibandingkan anggaran tahun 2010.
Pengeluaran operasional tersebut terdiri dari pengelolaan gaji dan penghasilan lainnya sebesar Rp1,987 triliun, pengembangan dan pemeliharaan SDM sebesar Rp1,842 triliun, penyelenggaraan operasi kegiatan pendukung Rp270,96 miliar, pajak Rp395,62 miliar dan biaya tak terduga Rp250,83 miliar.
Darmin juga mengatakan bahwa BI merencanakan surplus antara penerimaan dan pengeluaran operasional pada 2011 sebesar Rp17,356 triliun atau meningkat 14,79 persen dari surplus dalam anggaran tahun 2010 yang sebesar Rp15,120 triliun.
(M041/A023/S026)
BI Berencana Tambah Anggaran Gaji Rp47,68 Miliar
1 Desember 2010 14:55 WIB
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010
Tags: