Jakarta (ANTARA) - OLX Autos Indonesia, optimistis permintaan kendaraan bekas di tanah air masih tinggi karena tingginya minat konsumen yang masih tinggi serta adanya inovasi dan juga ekspansi yang dilakukan oleh perusahaan.

CEO OLX Group Indonesia, Johnny Widodo mengungkapkan bahwa adanya wabah pandemi COVID-19 bukan menjadi halangan untuk OLX Autos bisa melakukan ekspansi yang nantinya akan memberikan kemudahan bagi konsumen setianya di berbagai daerah.

"Selama satu tahun lebih hadir di Indonesia, total store OLX Autos Jual-Beli-Tukar Tambah saat ini mencapai 6 store, sehingga total store OLX Autos mencapai 46 store (termasuk OLX Autos Authorized Dealer). Penambahan store masih akan dilakukan seiring dengan meningkatnya tren permintaan mobil bekas di Tanah Air," ungkap Johnny Widodo dalam keterangan resminya, Rabu.

"Kami juga tak berhenti melakukan inovasi digital untuk memperkuat platform kami sehingga bisa semakin memudahkan pelanggan dalam transaksi jual beli mobil bekas. Kami juga menguatkan layanan home inspection dan home test drive," tambah dia.

OLX Autos dalam hal ini juga melakukan riset untuk pasar kendaraan bekas di Indonesia, hasil dari riset tersebut menunjukkan bahwa masih adanya tren poisitif untuk penjualan kendaraan bekas meski di masa pandemi seperti saat ini.

Hal itu dibuktikan dengan adanya peningkatan permintaan pada kategori mobil bekas yang berhasil tercatat sekitar 15 persen-20 persen selama masa pandemi.

Adapun, di OLX Autos Indonesia, masih positifnya kinerja transaksi mobil bekas juga didorong oleh sejumlah inovasi dan ekspansi yang dilakukan dalam kurun waktu 1 tahun terakhir.

"Komitmen kami adalah memberikan proses yang gampang, aman, dan terpercaya. Dengan inovasi, ekspansi dan kondisi pasar yang mendukung, kami optimistis transaksi mobil bekas kami akan terus bertumbuh dan bergerak ke arah yang positif," kata dia.

Pencapaian OLX Autos

OLX Autos mencatat hasil transaksi mobil bekas di platformnya telah melampaui 1 miliar dolar AS, sejak pertama kali hadir pada Januari 2020.

Ada sekitar setengah juta mobil terdaftar untuk dijual oleh konsumen dan diler di platform iklan baris OLX Autos di India, Indonesia, dan Amerika Latin.

Pertumbuhan yang cepat ini terjadi seiring dengan adanya solusi layanan offline dan online terintegrasi yang ditawarkan OLX Autos kepada penjual, pembeli, dan juga dealer.

CEO OLX Autos Gautam Thakar mengatakan bahwa dengan menyatukan layanan offline dan online dalam pengalaman pelanggan, OLX Autos menjadikan proses transaksi mobil menjadi mudah, sederhana, serta mampu menghadirkan kepercayaan dan ketenangan pikiran selama bertransaksi.

Inti dari apa yang kami lakukan adalah berinovasi untuk memecahkan masalah pelanggan, dan kami terus menemukan lebih banyak cara untuk membuat proses transaksi mobil menjadi senyaman mungkin.

"Kami menggunakan data, teknologi, dan artificial intelligence untuk memberikan harga mobil yang wajar kepada penjual, sambil menawarkan asuransi dan jaminan kepada pembeli untuk memberikan ketenangan pikiran selama proses transaksi," tutup Thakar.

Baca juga: MPV dan SUV masih merajai pasar kendaran bekas

Baca juga: Carsome akuisisi saham PT UC

Baca juga: Cara OLX Autos rayakan satu tahun kiprah di Indonesia