Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mendukung gerakan #CintaKitaBersama sebagai bentuk solidaritas bagi para pelaku dan industri hiburan di Tanah Air.

Menparekraf di Jakarta, Kamis menjelaskan Gerakan #CintaKitaBersama digagas untuk menggalang solidaritas bagi pekerja dunia hiburan melalui platform kolaborasi industri hiburan terbesar di Indonesia, Eventori, bekerja sama dengan Ikatan Manajer Artis Indonesia (IMARINDO).

“Semoga kegiatan ini menginspirasi musisi daerah dalam berkarya, mendukung industri pariwisata dan ekonomi kreatif untuk melanjutkan pembangunan Indonesia,” kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam keterangan pers.

Menurut dia, musik menjadi salah satu subsektor yang potensial di industri hiburan. Outlook Pariwisata 2020/2021 menyebutkan pada subsektor musik memberikan kontribusi kepada Produk Domestik Bruto (PDB) nasional sebesar Rp5,98 triliun dengan proyeksi jumlah orang yang bekerja di subsektor itu 63.676 orang.

Nantinya, kata dia, Gerakan #CintaKitaBersama akan menginisiasi upaya monetisasi dari platform Youtube yang hasilnya akan disumbangkan bagi para pekerja hiburan yang terdampak pandemi.

Dalam periode satu bulan, 19 Agustus - 19 September 2021, diharapkan terkumpul satu juta view hingga mencapai target memperoleh dana Rp50 juta yang akan dibagikan dalam bentuk bantuan kepada pekerja industri hiburan.

Cara berpartisipasinya dikatakan cukup dengan menonton video musik “Kita Bersama” yang dibawakan penyanyi asal Bali, Cinta Wirawan. Setelah itu, Eventori dan IMARINDO akan mengonversi view di YouTube menjadi sejumlah rupiah yang akan dibagikan ke para pekerja industri hiburan.

Baca juga: Tren hiburan 2021 dan semangat untuk semarakkan industri hiburan

“Saya mengajak seluruh masyarakat turut andil dalam #GerakanCintaBersama. Karena setiap view di video musik “Kita Bersama” di YouTube akan dihargai senilai Rp50. Selain konversi, ada program kompetisi menyanyikan cover lagu ini di media sosial untuk semakin menggemakan pesan solidaritas gerakan ini,” ujarnya.

CEO Eventori Rio Abdurrachman menambahkan di tengah kesulitan masih ada musisi yang membuat lagu, pembuat film, memproduksi gambar di layar, serta berbagai ragam pertunjukan hijrah ke media digital.

Namun tidak semua merasakan peluang yang sama karena masih banyak pekerja industri hiburan yang mengalami beberapa persoalan, seperti kehilangan pekerjaan atau punya problem kesehatan.

“Ide awalnya datang dari Cinta sebagai talent Eventori yang tinggal di Bali, Cinta sedih dan resah melihat Pulau Dewata yang sepi akibat pandemi. Dia melihat sendiri ayahnya, seorang wedding organizer yang sepi job dan harus berjuang dengan segala cara untuk mempertahankan kondisi ekonomi keluarga, (sehingga) Cinta kemudian berdiskusi dengan kami dan dari diskusi itu lahirlah ide gerakan ini,” ucap Rio.

Dalam Peluncuran Gerakan #CintaKitaBersama, hadir pula Ketua Umum IMARINDO Nanda Persada, CEO Eventori Rio Abdurrachman, penyanyi asal Bali Cinta Wirawan, Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Krisis Kemenparekraf, Henky Manurung, dan Plt Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf Cecep Rukendi.

Baca juga: Menkominfo sebut industri hiburan perlu dukungan teknologi digital