Jakarta (ANTARA) - Sekitar 100 peserta berpakaian nasional dan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di KBRI Roma, Italia pada Selasa (17/8).

Inspektur pada upacara tersebut adalah Duta Besar RI untuk Italia Esti Andayani dan bertugas sebagai komandan upacara adalah Atase Pertahanan KBRI Roma Kolonel (E) Wachyad.

Hadir pula dalam upacara itu Dubes RI untuk Takhta Suci Vatikan Amrih Jinangkung, staf KBRI Roma, dan staf KBRI Vatikan beserta keluarga.

Detik-detik proklamasi ditandai dengan pemukulan gong sebanyak 17 kali, kemudian diikuti pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan teks Pancasila, demikian keterangan tertulis KBRI Roma, Rabu.

Selanjutnya, tiga pemuka agama dari komunitas Islam, Kristen, dan Hindu secara bergiliran memanjatkan doa. Mereka mengungkapkan rasa syukur atas nikmat dan rahmat kemerdekaan pada Indonesia, serta mendoakan kesehatan, keselamatan bagi seluruh rakyat dan bangsa Indonesia dan dunia dari pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.

Pada sesi pengibaran bendera, tiga anggota Paskibra KBRI Roma yaitu Daniswara Zayna Windriyani Waskito, Ahmad Rizqi Al Zidan, dan Felice Irwanda, menjalankan tugasnya dengan baik saat mengibarkan Sang Saka Merah Putih.

KBRI Roma menyelenggarakan upacara bendera untuk memperingati HUT ke-76 Kemerdekaan RI di Roma, Italia, Selasa (17/8/2021). ANTARA/HO-KBRI Roma/am.
Upacara ditutup dengan persembahan lagu-lagu perjuangan oleh 25 peserta aubade KBRI Roma yang terdiri dari anak-anak, pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) KBRI Roma, dan suami dari para staf KBRI Roma.

Mereka menyanyikan tiga lagu perjuangan yakni Hari Merdeka, Berkibarlah Benderaku, dan Indonesia Pusaka. Penampilan aubade itu dimeriahkan dengan lambaian bendera Merah Putih dari peserta anak-anak.

Usai upacara bendera, Dubes RI Roma menyematkan penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada perwakilan penerima penghargaan.

Tahun ini ada dua staf KBRI Roma yang menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya XX (dua puluh) tahun dan dua staf Indonesian Trade Promotion Center Milan yang menerima Satyalancana Karya Satya X (sepuluh) tahun.

Sebagai ungkapan rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia, Dubes RI Roma melaksanakan tradisi "pengerukan tumpeng" dan menyerahkannya kepada Dubes RI Vatikan, perwakilan Paskibra, perwakilan Perhimpunan Pelajar Indonesia, dan wakil masyarakat WNI/diaspora Indonesia.

Setelah itu, Dubes RI Roma didampingi Dubes RI Vatikan membuka pameran hasil lomba fotografi dan lomba menggambar daring "Ceria Merdeka KBRI Roma 2021", serta foto-foto kenangan pelaksanaan HUT Kemerdekaan RI selama periode 2017-2020.

Acara juga dimeriahkan dengan kegiatan foto bersama dan ramah tamah dengan menikmati hidangan makanan dan minuman khas Indonesia.

Mempertimbangkan situasi dan kondisi pandemi COVID-19 serta sebagai upaya untuk meminimalkan potensi penyebaran COVID-19, pelaksanaan upacara diselenggarakan secara hibrid, dengan kehadiran fisik peserta dalam jumlah terbatas di KBRI Roma.

Namun demikian, masyarakat luas juga dapat mengikuti rangkaian upacara bendera tersebut melalui kanal YouTube dan Facebook KBRI Roma.

Selama kegiatan fisik, protokol kesehatan dan keamanan tetap diberlakukan, termasuk pemeriksaan suhu tubuh, penggunaan hand sanitizer,penggunaan masker selama upacara berlangsung, dan penggunaan sarung tangan penyaji makanan pada saat acara ramah tamah.

Berdasarkan kesepakatan, pelaksanaan upacara bendera peringatan kemerdekaan RI di Italia diselenggarakan secara bergiliran oleh KBRI Roma dan KBRI Vatikan.

Baca juga: Dubes Hermono pimpin upacara HUT RI di KBRI Kuala Lumpur
Baca juga: KRI Sultan Iskandar Muda ramaikan perayaan HUT RI di KBRI Ankara