Jakarta (ANTARA) - Jaringan brand kesehatan dan kecantikan, Watsons, bekerja sama dengan ClimatePartner guna memperkuat komitmennya terhadap perubahan iklim dengan target mengimbangi 2.250 ton karbon dioksida (CO2).
Sesuai komitmen “Look Good. Do Good. Feel Great”, Watsons akan menyumbangkan sebagian dari keuntungannya dengan menggandeng ClimatePartner pada setiap pembelian produk "Sustainable Choices" yang dijual secara eksklusif.
"Di A.S. Watson Group, kami melihat sustainabilty sebagai prioritas kami, dan kami telah menginvestasikan 97 juta dolar AS dalam inisiatif terkait keberlanjutan sejak 2018," kata Malina Ngai, Group COO A.S. Watson Group & CEO A.S. Watson Asia & Eropa dalam siaran pers, Senin.
Baca juga: Cara Watsons Indonesia meriahkan festival belanja akhir tahun
"Produk Sustainable Choices di Watsons kini hadir dengan tingkat makna lebih, dengan berbagai produk yang mendukung pengendalian emisi karbon yang baik untuk tubuh Anda dan planet ini," kata dia.
Perubahan Iklim
ClimatePartner adalah pelopor kolaborasi berbagai perusahaan untuk memerangi pemanasan global. Mereka mengerjakan banyak proyek penanggulangan kerugian karbon dalam mengimbangi emisi gas rumah kaca, sekaligus berupaya meningkatkan mata pencaharian masyarakat di seluruh dunia.
Watsons mendukung inisiatif Perlindungan Hutan dan Clean Ocean atau Lautan Bersih dari ClimatePartner. Hutan tidak hanya salah satu penyimpan karbon terpenting di planet ini, tetapi juga rumah bagi keanekaragaman spesies yang sangat besar.
Hutan merupakan sumber atas penghidupan banyak orang. Untuk itu, proyek Perlindungan Hutan tidak hanya bertujuan untuk memerangi perubahan iklim, tetapi juga diharapkan dapat melestarikan habitat satwa liar.
Watsons juga ingin mengurangi dampak keseluruhan dari kemasan plastik pada private label sehingga dapat berkontribusi pada perlindungan laut.
Baca juga: Watsons cetak 100 juta anggota loyal di Asia
Watsons Indonesia
Di Malaysia, Watsons baru saja meluncurkan Naturals by Watsons' refill station pertama di gerai Watsons Sunway Pyramid dengan menyediakan 6-eco-refill sebagai produk terlaris.
Isi ulang ramah lingkungan tersebut menggunakan 58 persen kandungan plastik dibandingkan botol biasa. Refill Station akan diluncurkan lebih lanjut di Hong Kong pada Agustus dan diharapkan akan segera tersedia di Watsons negara lainnya.
Sementara Watsons Indonesia telah meresmikan program daur ulang berkolaborasi bersama brand Garnier, Bioderma, Love Beauty & Planet dan brand lain yang mempunyai misi sustainability melalui gerakan #PlasticReborn.
Pelanggan yang ingin mendaur ulang sampah kemasan plastik bisa membuang sampah yang telah dipilah ke kotak "Do Good" yang tersedia di gerai Watsons area Jabodetabek.
“Watsons berkomitmen untuk menjadi merek yang memiliki tujuan yang dapat dipercaya oleh pelanggan," kata Ngai, seraya menambahkan, "Dengan Berbuat Baik dengan pelanggan kami, kami percaya bahwa setiap upaya kecil dari kita masing-masing dapat dan akan membuat perubahan besar bagi dunia.”
Baca juga: Watsons tambah gerai berkonsep "street store" di Citra Garden
Baca juga: Watson Group umumkan visi sustainability 2030
Watsons gandeng ClimatePartner perkuat komitmen lawan perubahan iklim
16 Agustus 2021 13:00 WIB
Lilis Mulyawati Presiden Direktur Watsons Indonesia (kanan) bersama Abel Cantika, Beauty influencer. ANTARA/HO.
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2021
Tags: