Samarinda (ANTARA) - Kota Balikpapan masih mendominasi perkembangan kasus harian COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur dengan tambahan kasus tertinggi baik angka kesembuhan maupun kasus terkonfirmasi positif pada Rabu.

Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan tambahan kasus kesembuhan di Kaltim sebanyak 1.928 dan 639 kasus di antaranya terjadi di Kota Balikpapan.

Sedangkan tambahan kasus terkonfirmasi positif di Kaltim sebanyak 1.843 dan kembali Kota Balikpapan menyumbangkan kasus kesembuhan terbanyak dengan tambahan 649 kasus.

Baca juga: Pemprov Kaltim siapkan dua tempat isolasi terpusat

" Tambahan kasus kesembuhan lainnya terjadi di Berau 167 kasus, Kutai Barat 232 kasus, Kutai Kartanegara 181 kasus, Kutai Timur 233 kasus, Mahakam Ulu 6 kasus, Paser 43 kasus, Penajam Paser Utara 71 kasus, Bontang 140 kasus dan Samarinda 216 kasus," kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda, Rabu.

Andi mengatakan untuk tambahan kasus terkonfirmasi positif terjadi di Berau 158 kasus Kutai Barat 96 kasus, Kutai Kartanegara 313 kasus, Kutai Timur 252 kasus, Mahakam Ulu 17 kasus, Paser 66 kasus, Penajam Paser Utara 50 kasus, Bontang 137 kasus dan Samarinda 105 kasus.

" Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 135.669 kasus, sedangkan yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 112.512 kasus," kata Andi.

Andi menambahkan untuk kasus meninggal dunia turut mengalami penambahan sebanyak 64 kasus dengan rincian di Berau 3 kasus, Kutai Barat 6 kasus, Kutai Kartanegara 8 kasus, Kutai Timur 4 kasus, Paser 1 kasus, Penajam Paser Utara 2 kasus, Balikpapan 28 kasus, Bontang 8 kasus dan Samarinda 4 kasus.

Baca juga: Balikpapan sumbang kasus sembuh tertinggi di Kaltim

" Jumlah keseluruhan kasus COVID-19 meninggal dunia di Kaltim menjadi 4.191 orang," imbuh Andi.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim per 11 Agustus 2021 menyebutkan pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan baik di Rumah Sakit maupun Isolasi Mandiri sebanyak 18.966 kasus.

Pasien tersebut tersebar di Balikpapan sebanyak 6.344 orang, Kutai Barat 2.245 orang, Bontang 2.182 orang, Kutai Timur 2.026 orang dan Kutai Kartanegara 1.619 orang.

Selanjutnya, Berau 1.491 orang, Samarinda 1.204 orang, Paser 804 orang, Panajam Paser Utara 704 orang dan Mahakam Ulu 345 orang.

Baca juga: BNPB: Kaltim alami peningkatan kematian COVID-19 di luar Jawa-Bali

***3***