Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan siap menambah fasilitas ruang intensive care unit (ICU) di rumah sakit rujukan COVID-19 untuk mengantisipasi kejadian luar biasa.

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru di Palembang, Jumat mengatakan pemprov akan mengalokasikan anggaran dalam program recofussing anggaran terkait penanganan COVID-19.

“Pemprov siap membangun ICU ini agar segera jadi, bila perlu refocusing dana yang ada,” katanya.

Pengurus Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) Provinsi Sumsel Bambang Eko Sunaryanto mengatakan penambahan kelengkapan sarana dan prasarana kesehatan, khususnya di RS rujukan COVID-19, menjadi kebutuhan mendesak saat ini.

“Mulai dari penambahan obat-obatan, penambahan kapasitas ICU dan terpenuhinya kebutuhan oksigen pasien, ini sangat dibutuhkan saat ini,” kata dia.

Sementara itu, angka kematian akibat COVID-19 di Sumatera Selatan mencapai 2.246 orang pada Jumat (6/8) atau meningkat jika dibadingkan dua hari sebelumnya, yakni 2.207 (naik 4,0 persen).

Kasus tersebut sejalan dengan peningkatan jumlah angka konfirmasi positif COVID-19 yang tercatat secara fluktuatif meningkat 71 orang per hari dengan jumlah kumulatif 786 orang dari setiap kabupaten/kota.

Mayoritas penyintas COVID-19 yang meninggal dunia tersebut berada di rentang usia 55-69 tahun, yaitu mencapai 1.058 kasus atau 47,9 persen.