Manado (ANTARA) - Sebanyak 463 kasus baru positif COVID-19 yang bertambah, Kamis ini, di Sulawesi Utara (Sulut) berasal dari 15 kabupaten/kota yang ada di provinsi itu.

"Satgas terus berharap warga menerapkan protokol kesehatan secara ketat untuk menekan penularan COVID-19," kata Jubir Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut, dr Steaven Dandel MPH di Manado, Kamis.

Kota Manado masih menjadi daerah dengan titik penyebaran kasus COVID-19 tertinggi di provinsi berpenduduk lebih 2,6 juta jiwa itu.

Dari empat ratusan kasus baru tersebut, Kota Manado menyumbangkan sebanyak 92 orang, Kabupaten Bolaang Mongondow (72 orang), dan Kota Kotamobagu (50 orang).

Baca juga: Kabupaten Sangihe di Sulut ditetapkan sebagai zona merah COVID-19

Baca juga: Kabupaten Minahasa Tenggara-Sulut ditetapkan zona merah COVID-19


Selanjutnya, Kabupaten Kepulauan Sangihe (45 orang), Kabupaten Minahasa Selatan (42 orang), Kabupaten Minahasa Tenggara (41 orang), Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (29 orang), Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (22 orang).

Kemudian, Kota Tomohon sebanyak 17 orang, Kabupaten Kepulauan Sitaro (13 orang), Kabupaten Minahasa Utara (12 orang), Kabupaten Minahasa (10 orang), Kabupaten Bolmong Selatan (sembilan orang), Kota Bitung (delapan orang) dan Kabupaten Kepulauan Talaud (satu orang).

"Secara kumulatif kasus terkonfirmasi positif saat ini mencapai 25.912 orang," katanya.

Kasus sembuh saat ini mencapai 19.733 orang atau sebesar 76,15 persen (bertambah 355 orang).

Sementara, kasus meninggal mencapai 758 orang (bertambah enam orang) dengan angka kematian (Case Fatality Rate) sebesar 2,93 persen, sedangkan kasus aktif sebanyak 5.421 orang atau 20,92 persen.*

Baca juga: Pemkot percepat pembangunan RS Darurat COVID-19 Rusunawa Sagerat

Baca juga: Tenaga kesehatan sulit pertahankan ibu beri ASI eksklusif COVID-19