Kota Sorong tambah 285 pasien COVID-19 sepekan terakhir
2 Agustus 2021 20:07 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku saat memberikan keterangan di Sorong, Senin. ANTARA/Ernes Broning Kakisina
Sorong (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Provinsi Papua Barat, menyatakan bahwa sepekan ini terdapat penambahan 285 pasien positif COVID-19 sehingga total jumlahnya mencapai 5.418 kasus.
"Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap 298 spesimen sepekan ini, menunjukkan 285 orang terkonfirmasi positif COVID-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku di Sorong, Senin.
Dia mengatakan bahwa sepekan ini pula terdapat satu orang pasien terkonfirmasi positif meninggal dunia sehingga total warga Kota Sorong yang meninggal akibat COVID-19 sebanyak 88 orang.
"Sepekan ini ada 62 orang sembuh sehingga total pasien yang telah dinyatakan sembuh di Kota Sorong sebanyak 4.759 orang," ujarnya.
Baca juga: Kasus kematian COVID-19 di Kota Sorong tinggi, namun tidak dilaporkan
Baca juga: Penggali kubur COVID-19 Kota Sorong kelelahan, banyak pasien meninggal
Menurut dia, penambahan positif sebanyak 285 orang dalam sepekan ini membuktikan bahwa telah terjadi penularan yang cukup masif di Kota Sorong.
Karena itu, Ruddy mengimbau kepada masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan membantu pemerintah untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Dikatakannya bahwa Kota Sorong sedang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) karena itu dia berharap agar masyarakat yang tidak mempunyai kepentingan penting untuk keluar rumah mohon tinggal di rumah saja untuk menekan angka penyebaran virus yang tinggi.
Ia meminta hilangkan pandangan bahwa virus corona sudah tidak ada sebab hasil pemeriksaan laboratorium masih ada masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19 serta ada tenaga medis terpapar menunjukkan virus masih ada.
"Mari kita terapkan protokol kesehatan yakni rajin cuci tangan, selalu gunakan masker, jaga jarak dan hindari kerumunan demi melindungi diri dan keluarga dari penyebaran COVID-19," tambah dia.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Papua Barat bertambah 243 orang
Baca juga: TNI AL sosialisasikan prokes COVID-19 untuk masyarakat maritim Mimika
"Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap 298 spesimen sepekan ini, menunjukkan 285 orang terkonfirmasi positif COVID-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku di Sorong, Senin.
Dia mengatakan bahwa sepekan ini pula terdapat satu orang pasien terkonfirmasi positif meninggal dunia sehingga total warga Kota Sorong yang meninggal akibat COVID-19 sebanyak 88 orang.
"Sepekan ini ada 62 orang sembuh sehingga total pasien yang telah dinyatakan sembuh di Kota Sorong sebanyak 4.759 orang," ujarnya.
Baca juga: Kasus kematian COVID-19 di Kota Sorong tinggi, namun tidak dilaporkan
Baca juga: Penggali kubur COVID-19 Kota Sorong kelelahan, banyak pasien meninggal
Menurut dia, penambahan positif sebanyak 285 orang dalam sepekan ini membuktikan bahwa telah terjadi penularan yang cukup masif di Kota Sorong.
Karena itu, Ruddy mengimbau kepada masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan membantu pemerintah untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Dikatakannya bahwa Kota Sorong sedang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) karena itu dia berharap agar masyarakat yang tidak mempunyai kepentingan penting untuk keluar rumah mohon tinggal di rumah saja untuk menekan angka penyebaran virus yang tinggi.
Ia meminta hilangkan pandangan bahwa virus corona sudah tidak ada sebab hasil pemeriksaan laboratorium masih ada masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19 serta ada tenaga medis terpapar menunjukkan virus masih ada.
"Mari kita terapkan protokol kesehatan yakni rajin cuci tangan, selalu gunakan masker, jaga jarak dan hindari kerumunan demi melindungi diri dan keluarga dari penyebaran COVID-19," tambah dia.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Papua Barat bertambah 243 orang
Baca juga: TNI AL sosialisasikan prokes COVID-19 untuk masyarakat maritim Mimika
Pewarta: Ernes Broning Kakisina
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021
Tags: