Presiden Apresiasi Paviliun Indonesia di World Expo
25 Oktober 2010 08:07 WIB
Sejumlah pengunjung berada didepan pelataran paviliun Indonesia sementara yang lainnya antre untuk memasuki paviliun Indonesia pada World Expo Shanghai, China, Minggu (24/10). (Foto ANTARA/Maha Eka Swasta)
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan apresiasi atas keberhasilan paviliun Indonesia di World Expo Shanghai memberikan citra positif dan mendorong peningkatan hubungan kerjasama di berbagai sektor.
Hal tersebut disampaikan Presiden dalam keterangan pers di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, Senin, sebelum bertolak ke Shanghai China untuk kunjungan kerja.
"Saya akan menyempatkan mengunjungi paviliun Indonesia besok pagi, atas undangan Presian Hu Jintao saat bertemu di Singapura dan saya ingin hadir di sana. Saya juga hadir untuk memberikan apresiasi dan terima kasih kepada yang terlibat dalam World Expo itu," kata Presiden.
Berdasarkan laporan menteri perdagangan, kata Presiden, Paviliun Indonesia di World Expo Shanghai menargetkan kunjungan hingga 3 juta orang.
"Target awal 3 juta pengunjung, tercapai bulan Juli, jumlah 6 juta pada 16 Agustus dan per 23 Oktober total pengunjung mencapai 7.734.801 atau 11,1 persen dari total pengunjung World Expo yang mencapai 69.700.000 orang," kata Presiden.
Selain mengunjungi paviliun Indonesia, Kepala Negara juga akan menghadiri pertemuan pengusaha China yang diikuti 300 orang pengusaha serta menyaksikan penandatanganan 26 nota kesepahaman antara pengusaha China dan Indonesia di berbagai bidang antara lain infrastruktur, pertanian dan perikanan.
"Saya juga akan menjelaskan rencana pembangunan ekonomi 5 tahun ke depan untuk kepentingan kita semua," kata Presiden.
Presiden akan melakukan lawatan ke China dan Vietnam hingga 31 Oktober 2010 mendatang.
Di China, Presiden akan mengunjungi paviliun Indonesia di World Expo. Sementara di Vietnam, Presiden akan menghadiri KTT ASEAN dan pertemuan Puncak East Asia Summit.
Ikut dalam rombongan Presiden antara lain Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Menteri Perindustrian MS Hidayat, Mensesneg Sudi Silalahi, Ketua BKPM Gita Wirjawan dan sejumlah pejabat lainnya.(P008*F008/K004)
Hal tersebut disampaikan Presiden dalam keterangan pers di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, Senin, sebelum bertolak ke Shanghai China untuk kunjungan kerja.
"Saya akan menyempatkan mengunjungi paviliun Indonesia besok pagi, atas undangan Presian Hu Jintao saat bertemu di Singapura dan saya ingin hadir di sana. Saya juga hadir untuk memberikan apresiasi dan terima kasih kepada yang terlibat dalam World Expo itu," kata Presiden.
Berdasarkan laporan menteri perdagangan, kata Presiden, Paviliun Indonesia di World Expo Shanghai menargetkan kunjungan hingga 3 juta orang.
"Target awal 3 juta pengunjung, tercapai bulan Juli, jumlah 6 juta pada 16 Agustus dan per 23 Oktober total pengunjung mencapai 7.734.801 atau 11,1 persen dari total pengunjung World Expo yang mencapai 69.700.000 orang," kata Presiden.
Selain mengunjungi paviliun Indonesia, Kepala Negara juga akan menghadiri pertemuan pengusaha China yang diikuti 300 orang pengusaha serta menyaksikan penandatanganan 26 nota kesepahaman antara pengusaha China dan Indonesia di berbagai bidang antara lain infrastruktur, pertanian dan perikanan.
"Saya juga akan menjelaskan rencana pembangunan ekonomi 5 tahun ke depan untuk kepentingan kita semua," kata Presiden.
Presiden akan melakukan lawatan ke China dan Vietnam hingga 31 Oktober 2010 mendatang.
Di China, Presiden akan mengunjungi paviliun Indonesia di World Expo. Sementara di Vietnam, Presiden akan menghadiri KTT ASEAN dan pertemuan Puncak East Asia Summit.
Ikut dalam rombongan Presiden antara lain Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Menteri Perindustrian MS Hidayat, Mensesneg Sudi Silalahi, Ketua BKPM Gita Wirjawan dan sejumlah pejabat lainnya.(P008*F008/K004)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
Tags: