Jakarta (ANTARA News) - Sekitar 300 pengunjuk rasa, Rabu sekitar pukul 13.15 WIB, berjalan kaki dari Bundaran Bank Indonesia menuju Istana Merdeka hingga menutupi Jalan Medan Merdeka Barat dan membuat lalu lintas ke arah Kota macet.
Sebagian besar pengunjuk rasa tersebut berasal dari Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI).
Meski jumlahnya tidak terlalu banyak, namun mereka berjalan berjajar hingga memakan seluruh ruas Jalan Merdeka Barat. Akibatnya, arus lalu lintas di jalan tersebut menjadi tersendat.
Di jalur busway pun arus lalu lintas yang menuju ke arah Istana juga macet. Saat aksi terjadi, sebuah busway terjebak di belakang aksi pengunjuk rasa. Seluruh kendaraan lain yang berada di belakang pengunjukrasa juga terpaksa berjalan perlahan.
Di depan Kantor Menko Kesra, pengunjuk rasa sempat dihadang oleh puluhan polisi yang membawa tambang namun, sekitar pukul 14.00 WIB, polisi mundur ke arah Istana Merdeka.
Setelah para pengunjuk rasa tiba di depan Istana Merdeka, untuk bergabung dengan massa lainnya, arus lalu lintas di Jalan Merdeka Barat kembali lancar.
Dalam aksinya, massa KASBI membawa berbagai spanduk serta sebuah boneka binatang berwarna kuning yang ditandu oleh empat orang bercat kuning. Massa juga memperagakan aksi teatrikal.
Di depan Istana Merdeka sendiri, ratusan pengunjuk rasa dari berbagai tempat mulai memenuhi ruas-ruas jalan untuk menyampaikan aspirasinya terkait evaluasi satu tahun pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wapres Boediono.
(M041*U002/A041)
Pengunjuk Rasa Tutup Jalan Merdeka Barat
20 Oktober 2010 14:11 WIB
Sejumlah mahasiswa melakukan unjukrasa di kawasan Bunderan Air Mancur Hotel Indonesia, Jakarta, Rabu (20/10). (ANTARA/Widodo S. Jusuf )
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010
Tags: