Surabaya (ANTARA) - PT HM Sampoerna Tbk, membantu 3.000 masker dan 300 unit oximeter atau alat pengukur tingkat oksigen dalam darah untuk percepatan penanganan COVID-19 di Kota Surabaya, Jawa Timur.

"Hari ini kami berkesempatan untuk memberikan 300 unit alat oximeter dan 30 ribu masker," kata Kepala Departemen CSR PT HM Sampoerna Tbk, Kukuh Dwi Kristianto saat menyerahkan bantuan di halaman Balai Kota Surabaya, Selasa.

Kukuh menyatakan, bantuan dari PT HM Sampoerna Tbk tersebut, sebagai respons untuk menjawab kebutuhan penanganan COVID-19 di Surabaya. Utamanya, untuk memenuhi ketersediaan alat medis di rumah sehat yang tengah disiapkan di masing-masing kelurahan.

"Jadi ini menjawab panggilan sama kebutuhan Pemkot Surabaya untuk membuat rumah sehat di masing-masing kelurahan. Semoga ini juga dapat membantu meringankan Pemkot Surabaya dalam menghadapi pandemi COVID-19," ujarnya.

Baca juga: Tingkat keterisian tempat tidur pasien di rumah sakit Surabaya menurun
Baca juga: Pemkot Surabaya diminta bantu PMI tambah alat pengumpul plasma darah

Menurut dia, bantuan oximeter dan masker yang diberikan telah disesuaikan dengan kebutuhan penanganan COVID-19. Tentunya kebutuhan ini sejalan dengan program Pemkot Surabaya melalui penyediaan rumah sehat di 154 kelurahan Surabaya.

"Kebutuhannya karena memang sejalan dengan program Pemkot Surabaya yang ingin mendirikan isolasi mandiri di kelurahan-kelurahan. Jadi memang ini kebutuhannya. Kebetulan yang belum ada dukungan itu oximeter dan ini kami berikan," ujarnya.

Pada tahun 2021 sendiri, Kukuh mengatakan, bahwa PT HM Sampoerna Tbk, telah mendonasikan tiga kali bantuan kepada Pemkot Surabaya. Ia berharap, bantuan yang telah diberikan ini dapat semakin mendukung pemkot dalam upaya percepatan memutus mata rantai pandemi COVID-19.

"Kami ini lahir besar di Surabaya. Jadi sebagai warga usaha yang baik, tentunya kami ingin berpartisipasi, ingin turut serta dalam program-program yang dilakukan Pemkot Surabaya. Sekarang karena fokusnya pandemi, kami juga berkontribusi di dalam penanganan pandemi ini," ujarnya.

Baca juga: Insentif nakes di Surabaya periode 2020-2021 sebesar Rp89 miliar cair
Baca juga: Kesembuhan pasien COVID-19 di Surabaya tembus 1.658 orang

Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Surabaya M Ikhsan mengaku bersyukur dan mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan PT HM Sampoerna Tbk.

"Alhamdulillah hari ini pemkot mendapat bantuan oximeter, ada juga masker. Kemudian nanti menyusul ada juga ventilator dari PT Sampoerna," kata Ikhsan.

Ia mengatakan, bantuan oximeter ini tentu sangat mendukung pemkot dalam upaya penanganan COVID-19. Apalagi saat ini, pemkot tengah fokus menyiapkan segala kebutuhan di rumah sehat yang ada di masing-masing kelurahan.

"Ini sangat membantu sekali. Karena nanti saudara-saudara kita yang di rumah sehat bisa diukur oksigennya, karena kita sudah punya alat oximeter bantuan dari PT HM Sampoerna Tbk," katanya.

Baca juga: Staf Ahli Menkes minta kapasitas tracing di Surabaya ditingkatkan
Baca juga: Bantuan COVID-19 di Surabaya siap didistribusikan ke warga terdampak