Jakarta (ANTARA) - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) bekerja sama dengan Komunitas Gerakan Berbagi Untuk Indonesia membantu warga yang kesulitan terdampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), yakni dengan memberikan paket bahan pokok (sembako).

Anggota Satgas PB PMII Amir Hamzah Gurium dalam keterangannya diterima di Jakarta, Selasa, menjelaskan kerja sama itu sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang saat ini perekonomiannya tentunya terpengaruh pandemi COVID-19.

"Kami dari PB PMII, Satgas PMII bekerja sama dengan Gerakan Berbagi Untuk Indonesia dalam hal ini terkait dengan dampak pandemi COVID-19, bekerja sama membagi sembako kepada masyarakat yang terdampak COVID-19," kata Amir Hamzah Gurium.

Baca juga: Legislator: Bangsa ini butuh peran kader PMII

Amir berharap bantuan yang diberikan tersebut dapat membantu meringankan masyarakat terdampak PPKM level 4. Menurut dia banyak warga yang perlu mendapatkan bantuan bahan pokok untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.

"Terkait dengan penerapan PPKM yang saat ini masih berlaku, maka perlu adanya pembagian sembako kepada masyarakat yang terdampak COVID-19. Harapan kami agar sembako ini bermanfaat buat masyarakat," kata dia lagi.

Amir menjelaskan bantuan bahan pokok itu disebar di 5 wilayah administrasi DKI Jakarta. Gerakan tersebut rencananya kembali akan mendistribusikan sebanyak 150 paket sembako lagi.

Menurut dia setiap harinya gerakan berbagi untuk warga tersebut membagikan sebanyak 150 paket sembako yang berisi kebutuhan sehari-hari masyarakat.

Hingga, Senin 26 Juli, menurut Amir Hamzah Gurium gerakan berbagi untuk warga telah membagikan sebanyak 1.329 paket sembako.

Baca juga: Gus Abe pimpin PMII hingga 2023

Baca juga: Presiden Jokowi: PMII harus jadi organisasi inovatif dan adaptif