Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemeneg PP-PA) Indonesia dengan Kementerian bidang Pembangunan Wanita, Keluarga dan Masyarakat Malaysia bekerjasama untuk meningkatkan pembangunan perempuan dan anak.
Kerjasama itu diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Sekretaris menteri Men PP dan PA, Sri Danti dan Sekretaris Jenderal Kementerian bidang Pembangunan Wanita, Keluarga dan Masyarakat Malaysia, Dato` Noorul Ainur Mohd Nur di Jakarta, Senin.
Kerjasama tersebut, menurut Sri Danti merupakan perpanjangan dari kerjasama sebelumnya sejak 2009. Kali ini kerjasama difokuskan pada tujuh priotitas utama yaitu berupa tukar menukar informasi termasuk data dan pengalaman di beberapa bidang.
Bidang tersebut seperti perlindungan anak-anak, pemberdayaan ibu tunggal, pengarusutamaan gender, bina keluarga, sampai pada kajian dan pelatihan.
"Kerjasama ini akan dimulai pada 2011, tapi beberapa bentuk seperti saling menukar informasi akan kita mulai pada 2010," ujar Sri Danti.
Selain tukar-menukar informasi, juga akan ada kunjungan baik ke Malasysia maupun ke indonesia dari masing-masing delegasi untuk melihat perkembangan program pembangunan perempuan dan anak.
Menurut Dato` Noorul Ainur Mohd Nur, Malaysia sangat tertarik dengan pemberdayaan ekonomi yang dilakukan perempuan di Indonesia. Kerjasama kali ini juga akan dilakukan tukar-menukar informasi mengenai kredit mikro khususnya bagi perempuan.
"Wanita Indonesia, ekonomi mereka sangat kuat. Kami ingin belajar bagaimana kaum perempuan bisa mandiri dalam bidang ekonomi," kata Dato` Noorul.
Dato` Noorul mengatakan, kerjasama tersebut penting dilakukan terutama untuk menjaga silaturrahmi dengan Indonesia sebab diakuinya Malaysia merasa memiliki hubungan penting dengan saudara serumpun.
Hingga saat ini dikatakannya lebih dari 30 program telah diselesaikan dan diharapkan kerjasama kali ini juga berjalan baik serta memberi manfaat kepada kedua negara.(*)
(T.D016/H-KWR/R009)
Indonesia-Malaysia Kerjasama Pembangunan Perempuan dan Anak
19 Oktober 2010 02:56 WIB
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
Tags: