Banda Aceh (ANTARA) - Kepala Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Aceh Yusri menyatakan upaya percepatan vaksinasi COVID-19 menjadi faktor penting menjaga stabilitas sektor jasa keuangan dalam upaya mendorong pemulihan ekonomi.

“Percepatan vaksinasi akan menciptakan kekebalan komunal yang mendukung mobilitas masyarakat dengan protokol kesehatan yang ketat sehingga perekonomian bisa kembali bergerak,” kata Yusri di Banda Aceh, Senin.

Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela vaksinasi COVID-19 yang diselenggarakan OJK Provinsi Aceh, Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Aceh, Bank Aceh Syariah, Pegadaian Syariah, Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Provinsi Aceh, dan Badan Musyarawah Perbankan Daerah (BMPD) Provinsi Aceh bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Aceh melalui Dinas Kesehatan Provinsi Aceh.

Ia menjelaskan vaksinasi yang digelar untuk insan perbankan dan jasa keuangan termasuk masyarakat di Aceh tersebut akan berlangsung dari 26 sampai 30 Juli 2021 di Banda Aceh Convention Hall.

Yusri mengatakan tingginya penyebaran COVID-19 saat ini telah menjadi perhatian dan OJK akan mencermati dampaknya terhadap potensi peningkatan risiko pada sektor jasa keuangan yang tercermin dari indikator keuangan meskipun sampai saat ini masih termitigasi dengan baik seiring langkah percepatan laju vaksinasi.
Baca juga: Eijkman: Vaksinasi dorong seseorang cepat sembuh dari infeksi COVID-19

Ia menyebutkan vaksinasi yang digelar tersebut merupakan kuota yang diberikan kepada OJK Aceh sebanyak sebanyak 4.987 dosis vaksin.

“Kegiatan vaksinasi ini juga merupakan tindak lanjut atas arahan Presiden Jokowi saat vaksinasi massal terhadap insan industri jasa keuangan di Jakarta,” kata Yusri.

Menurut dia, sesuai arahan presiden pada peresmian vaksinasi sektor jasa keuangan Juni lalu, industri jasa keuangan diharapkan dapat menjadi sentra vaksinasi COVID-19 untuk mempercepat terbentuknya herd immunity di tengah masyarakat.
Baca juga: Puan Maharani minta Pemerintah cegah potensi kebocoran data vaksinasi

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Aceh yang memberikan kepercayaan kepada Insan Industri Jasa Keuangan untuk membantu percepatan vaksinasi di Provinsi Aceh," ucapnya.

Percepatan vaksinasi bagi pelaku IJK dilakukan, mengingat sektor jasa keuangan merupakan salah satu sektor esensial penopang perekonomian yang beroperasi secara terbatas pada masa pandemi ini. Kecepatan dan keberhasilan dari vaksinasi COVID-19 akan sangat mempengaruhi kebijakan mobilitas masyarakat yang pada akhirnya pemulihan ekonomi daerah dapat dilakukan lebih cepat,” katanya.

Ketua Harian FK IJK Aceh, Ferry Hariawan mengatakan vaksinasi yang digelar tersebut juga bagian dari kebangkitan ekonomi Aceh dengan terbentuknya kekebalan komunal. “Kami mengajak masyarakat dan semua insan jasa keuangan untuk berpartisipasi dalam kegiatan vaksinasi ini,” katanya.

Baca juga: Menkes akui testing COVID-19 turun saat hari libur