Kota Sorong tambah 36 pasien COVID-19
23 Juli 2021 19:42 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku saat memberikan keterangan di Sorong, Jumat (23/7/2021) ANTARA/Ernes Broning Kakisina
Sorong, Papua Barat (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Provinsi Papua Barat, menyatakan bahwa sepekan ini terdapat penambahan 36 pasien positif COVID-19 sehingga total jumlahnya mencapai 4.747 kasus.
"Hasil pemeriksa laboratorium terhadap 36 spesimen sepekan ini, menunjukkan 36 orang terkonfirmasi positif COVID-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku di Sorong, Jumat.
Baca juga: Tim Mitigasi IDI dorong edukasi dasar medis untuk warga
Dia mengatakan bahwa sepekan ini pula terdapat empat orang pasien terkonfirmasi positif meninggal dunia sehingga total warga Kota Sorong yang meninggal akibat COVID-19 sebanyak 77 orang.
"Total pasien yang telah dinyatakan sembuh di Kota Sorong sebanyak 4.061 orang atau 85,54 persen," ujarnya
Menurut dia, penambahan positif sebanyak 36 orang dalam sepekan ini membuktikan bahwa telah terjadi penularan yang cukup masif di Kota Sorong.
Baca juga: Dinkes: Bali krisis oksigen hingga lebih dari 70 ton perhari
Karena itu, Ruddy mengimbau kepada masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan membantu pemerintah untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Dikatakannya bahwa Kota Sorong sedang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), karena itu dia berharap agar masyarakat yang tidak mempunyai kepentingan penting untuk keluar rumah mohon tinggal di rumah saja untuk menekan angka penyebaran virus yang tinggi.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di OKU Sumsel meningkat selama PPKM
Hilangkan pandangan bahwa virus corona sudah tidak ada sebab hasil pemeriksaan laboratorium masih ada masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19 serta ada tenaga medis terpapar menunjukkan virus masih ada.
"Mari kita terapkan protokol kesehatan yakni rajin cuci tangan, selalu gunakan masker, jaga jarak dan hindari kerumunan demi melindungi diri dan keluarga dari penyebaran COVID-19," tambah dia.
"Hasil pemeriksa laboratorium terhadap 36 spesimen sepekan ini, menunjukkan 36 orang terkonfirmasi positif COVID-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku di Sorong, Jumat.
Baca juga: Tim Mitigasi IDI dorong edukasi dasar medis untuk warga
Dia mengatakan bahwa sepekan ini pula terdapat empat orang pasien terkonfirmasi positif meninggal dunia sehingga total warga Kota Sorong yang meninggal akibat COVID-19 sebanyak 77 orang.
"Total pasien yang telah dinyatakan sembuh di Kota Sorong sebanyak 4.061 orang atau 85,54 persen," ujarnya
Menurut dia, penambahan positif sebanyak 36 orang dalam sepekan ini membuktikan bahwa telah terjadi penularan yang cukup masif di Kota Sorong.
Baca juga: Dinkes: Bali krisis oksigen hingga lebih dari 70 ton perhari
Karena itu, Ruddy mengimbau kepada masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan membantu pemerintah untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Dikatakannya bahwa Kota Sorong sedang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), karena itu dia berharap agar masyarakat yang tidak mempunyai kepentingan penting untuk keluar rumah mohon tinggal di rumah saja untuk menekan angka penyebaran virus yang tinggi.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di OKU Sumsel meningkat selama PPKM
Hilangkan pandangan bahwa virus corona sudah tidak ada sebab hasil pemeriksaan laboratorium masih ada masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19 serta ada tenaga medis terpapar menunjukkan virus masih ada.
"Mari kita terapkan protokol kesehatan yakni rajin cuci tangan, selalu gunakan masker, jaga jarak dan hindari kerumunan demi melindungi diri dan keluarga dari penyebaran COVID-19," tambah dia.
Pewarta: Ernes Broning Kakisina
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2021
Tags: