Baubau (ANTARA News) - Ratusan pengungsi korban banjir bandang Wasior, Papua Barat, asal Sulawesi Tenggara sudah dipulangkan ke daerah asal mereka masing-masing melalui Baubau.

Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Baubau Jumat mengatakan, berdasarkan pendataan korban banjir Wasior asal Sultra yang dipulangkan jumlahnya mencapai 806 orang, bertambah dari jumlah yang dilaporkan sebelumnya 484 orang.

"Mereka terdiri atas 428 laki-laki dan 378 perempuan. Kami telah memfasilitasi proses pemulangannya ke daerah asal mereka," katanya.

Ia menambahkan, kedatangan pengungsi di Pelabuhan Murhum Baubau gelombang kedua, Kamis (14/10), langsung dievakuasi oleh tim gabungan dengan melibatkan TNI/Polri, Dinas Perhubungan, tim medis, anggota pramuka, PT Pelni serta Kanpel Pelabuhan Murhum Baubau.

"Setalah dievakuasi ke posko gabungan, tim tanggap darurat dari dinas sosial langsung melakukan pendataan kembali untuk mengetahui jumlah pengungsi yang ada," katanya.

Amiruddin mengatakan, meski dengan keterbatasan yang ada, semua tim bekerja maksimal dan memberikan pelayanan serta memfasilitasi semua pengungsi sampai ke daerah asal mereka masing- masing.

"Langkah-langkah yang diambil Pemerintah Kota Baubau untuk mengevakuasi dan memulangkan kembali korban bajir bandang Wasior, dilakukan melalui rapat koordinasi dengan melibatkan instansi terkait," ucapnya.

Pantauan ANTARA di posko penampungan, Kamis malam, semua pengungsi sudah berhasil dipulangkan ke daerah asalnya masing masing. Mereka mendapatkan pengawalan tim gabungan yang terdiri dari unsur TNI/Polri.

(ANT-175/P004/S026)