Shanghai (ANTARA) - Saham China berakhir lebih rendah pada Selasa, setelah Beijing mempertahankan suku bunga pinjaman acuan tidak berubah di tengah berkembangnya ekspektasi untuk pemotongan.
Sementara kekhawatiran investor atas pengembang Evergrande mempengaruhi sektor properti.
Pada penutupan, indeks Shanghai Composite datar di 3.536,79.
Indeks saham unggulan CSI300 turun 0,09 persen, dengan sub-indeks sektor keuangan turun 1,16 persen.
Pembuat kebijakan mempertahankan suku bunga pinjaman (LPR) satu tahun di 3,85 persen. LPR lima tahun tetap di 4,65 persen.
Suku bunga tidak berubah untuk bulan ke-15 berturut-turut, meskipun perkiraan pemotongan berkembang setelah adanya kebijakan yang mengejutkan mengenai penurunan persyaratan cadangan bank.
LPR yang stabil, terjadi setelah pada pekan lalu bank sentral mempertahankan suku bunga fasilitas pinjaman jangka menengah (MLF) tidak berubah, menunjukkan pembuat kebijakan mencari cara untuk menghindari pelonggaran skala penuh.
Indeks real estat CSI300 turun 1,52 persen karena kekhawatiran seputar China Evergrande Group yang terdaftar di Hong Kong menekan sentimen risiko.
Penjualan di dua pengembangan Evergrande di sebuah kota di China bagian selatan untuk sementara dihentikan oleh pihak berwenang, menambah kekhawatiran investor tentang arus kas perusahaan pengembang itu.
Indeks Shenzhen yang lebih kecil berakhir naik 0,15 persen dan indeks ChiNext Composite papan pengembangan lebih tinggi sebesar 0,414 persen.
Di seluruh wilayah, indeks saham MSCI Asia kecuali Jepang melemah sebesar 0,71 persen, sedangkan indeks Nikkei Jepang ditutup turun 0,96 persen.
Pada 07.01 GMT, yuan dikutip pada 6,487 per dolar AS, 0,05 persen lebih kuat dari penutupan sebelumnya di 6,4905.
Sepanjang tahun ini, indeks saham Shanghai naik 1,8 persen dan CSI300 telah turun 2 persen, sedangkan indeks saham-H China yang terdaftar di Hong Kong turun 8,2 persen. Saham Shanghai telah turun 1,51 persen bulan ini.
Baca juga: Saham China dibuka lebih rendah setelah menguat sehari sebelumnya
Baca juga: Saham unggulan China naik, ditopang sektor kesehatan dan konsumen
Baca juga: Saham China dibuka lebih rendah setelah mencatat kenaikan mingguan
Saham China melemah ketika suku bunga pinjaman utama tetap
20 Juli 2021 17:13 WIB
Ilustrasi - Investor memantau pergerakan Indeks Shanghai di bursa saham China. ANTARA/REUTERS/Jason Lee/am.
Penerjemah: Biqwanto Situmorang
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021
Tags: