Jakarta (ANTARA) - Bidang Koordinasi Relawan (BKR) Satgas COVID-19 membagikan 175 ribu masker di sejumlah titik vital zona merah dalam rangka mencegah penularan SARS-CoV-2 selama rangkaian kegiatan Idul Adha 2021.

"Gerakan ini bertujuan untuk mendukung program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dan sosialisasi protokol kesehatan," kata Ketua BKR Satgas COVID-19 Andre Rahadian dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin malam.

Menurut dia sasaran dari kegiatan itu adalah masyarakat sekitar lokasi rawan kerumunan yang berpotensi abai terhadap protokol kesehatan, yaitu para pedagang hewan kurban, pedagang pasar, pedagang pinggiran dan asongan, juru parker, tukang ojek pangkalan, supir angkutan umum, anak-anak, dan warga sekitar lainnya.

Gerakan ini dilakukan beriringan dengan kegiatan menjelang Idul Adha 1442 Hijriyah. "Kami sadar betul atas lonjakan konfirmasi kasus dan angka kematian COVID-19 yang terus meningkat, maka dari itu Relawan Satgas COVID-19 terus turun tangan dalam membantu penanggulangan pandemi salah satunya dengan menggelar aksi ini," katanya.

Ia mengatakan upaya pemerintah dalam membatasi mobilitas dan kegiatan masyarakat menjelang Idul Adha merupakan niat baik. "Namun di sisi lain ada berbagai unsur masyarakat yang terkena dampaknya. Untuk itulah kami hadir secara langsung memberikan bantuan dan sosialisasi bagi masyarakat untuk beradaptasi dengan keadaan ini dan sekaligus upaya antisipasi peningkatan kasus COVID-19,” katanya.

Gerakan pembagian 175 ribu masker ini merupakan solidaritas aksi yang dijalin oleh Relawan Satgas COVID-19 secara pentaheliks dari berbagai kalangan dan lapisan masyarakat.

Total lokasi pembagian masker akan disebar di 13 titik, yaitu di lima wilayah DKI Jakarta, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Karawang, Kota Bogor, Kota Depok, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Tangerang Selatan, Bandung Raya, Jawa Tengah, dan Yogyakarta.

Dalam aksinya, para relawan turun tangan membagikan masker dan mensosialisasikan protokol kesehatan 3M secara keliling dengan mendatangi masyarakat secara langsung, demikian Andre Rahardian.

Baca juga: Kasus COVID-19 terus meningkat, Satgas butuh 1.000 relawan medis
Baca juga: Jelang Idul Adha, Satgas ingatkan penularan masih terjadi di komunitas
Baca juga: Satgas COVID-19 ingatkan penerapan protokol kesehatan saat Idul Adha


#ingatpesanibu
#sudahdivaksintetap3m
#vaksinmelindungikitasemua