Samarinda (ANTARA) - Direktur Utama PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) Rahmad Pribadi menyampaikan pentingnya budaya AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif) dalam transformasi dan perkembangan bisnis serta pertumbuhan perusahaan.

Rahmadi mengatakan AKHLAK sebagai budaya baru harus diciptakan melalui rutinitas, diawali dengan mengubah hal-hal kecil menjadi kebiasaan.

"Budaya AKHLAK sejalan dengan semangat Pupuk Kaltim di fase kedua pertumbuhan perusahaan, untuk meraih masa depan cemerlang dengan menerapkan seluruh aspek secara seimbang,” kata Rahmad Pribadi dalam keterangan tertulis perayaan satu tahun spirit AKHLAK BUMN pada agenda Millennials Talk 5.0 di terima di Samarinda, Jumat.

Menurut dia, salah satu langkah menjaga keseimbangan ekosistem AKHLAK dilihat berdasarkan situasi yang tengah dihadapi perusahaan yang merupakan anak usaha holding PT Pupuk Indonesia.

AKHLAK sebagai budaya secara umum, butuh penyesuaian pelaksanaan yang dimunculkan melalui kebijakan perusahaan. Khusus lingkup Pupuk Kaltim, Adaptif menjadi prinsip dan nilai utama AKHLAK yang paling kuat.

Hal ini melihat perusahaan yang tengah melakukan inisiatif strategi untuk pengembangan bisnis, seperti rencana pembangunan pabrik baru di Papua Barat serta rencana berbagai pengembangan lainnya.

Baca juga: Erick Thohir tekankan AKHLAK bagian upaya transformasi menyeluruh BUMN

Semangat Future is Ours yang digaungkan Pupuk Kaltim, merupakan salah satu dari bagian Adaptif untuk mengoptimalkan sumber daya serta meningkatkan kinerja perusahaan dengan merespons perubahan dengan sangat baik. Apalagi BUMN pupuk itu kini didominasi karyawan milenial, butuh sistem dan keteraturan dengan memahami nilai dari setiap generasi.

"Dengan semangat pionir itu harus adaptif, sehingga kita bisa memastikan bekerja di Pupuk Kaltim menjadi cara untuk memberi makna dalam hidup, serta memberi berkah bagi lingkungan sekitar. Itu yang harus kita lakukan secara kontinu,” ujar Rahmad.

Komitmen implementasi AKHLAK pun dibuktikan Pupuk Kaltim melalui penghargaan anak Pprusahaan BUMN dengan Indeks Implementasi ADAPTIF Terbaik pada AKHLAK Award 2021 dari ACT Consulting International dan diserahkan oleh Menteri BUMN.

"Begitu pula dari sisi performa, Pupuk Kaltim mampu mencapai rekor tertinggi peningkatan kapasitas bisnis di semester pertama 2021, dengan capaian di atas realisasi periode tahun sebelumnya,” ujar Rahmad.

Baca juga: Erick Thohir dan empat mantan Menteri BUMN akan hadiri AKHLAK Award

Budaya AKHLAK. lanjut dia, juga menjadi tumpuan untuk mencapai tujuan bersama di tengah keberagaman, salah satunya dengan mengedepankan Kolaboratif di seluruh lini.

Keberagaman dan perbedaan dalam organisasi menjadi bagian tak terpisahkan, utamanya di era digital, kesuksesan dinilai dari collaboration quotient melalui kemampuan untuk berkolaborasi dan bekerja sama dengan pihak yang memiliki cara pandang berbeda.

“Diversity akan mengasah itu, sehingga saat terlaksana dengan baik, maka kinerja perusahaan pun akan meningkat,” katanya.

Iaa mengimbau seluruh karyawan untuk terus mengimplementasikan budaya AKHLAK dalam aktivitas harian, mengingat besarnya tantangan dan peluang yang ingin dicapai Pupuk Kaltim.

"Mari kita semua bersatu dalam menjaga ekosistem AKHLAK, sebagai sebuah budaya yang dimulai dari diri. Jangan kita menjadi orang berkompeten tapi tidak amanah, atau amanah tapi tidak adaptif. Harmonis tapi tidak kompeten, atau kolaboratif tapi tidak amanah,” ujar Rahmad Pribadi.

Baca juga: Perusahaan BUMN sebut perubahan budaya perusahaan tak secara instan