Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan saat ini terdapat 2.000 tempat tidur tambahan yang tersebar di beberapa lokasi di DKI Jakarta untuk pasien COVID-19 bergejala sedang.

“Jadi total mungkin ada persediaan 2.000 tempat tidur tambahan yang sedang dipersiapkan untuk pasien dengan kategori sedang,” kata dia dalam konferensi pers daring usai rapat terbatas di Jakarta, Jumat.

Ia menuturkan terdapat 1.000 tempat tidur tambahan di Wisma Haji Pondok Gede, Jakarta, yang terdiri atas 900 tempat tidur biasa dan 100 tempat tidur di ruang Intensive Care Unit.

Baca juga: Menkes: vaksin gotong royong berbayar adalah opsi

Selain itu, 300-500 tempat tidur tambahan yang disediakan Rumah Sakit Pusat Pertamina dan 300 tempat tidur tambahan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

“Jadi total mungkin ada persediaan 2.000 tempat tidur tambahan yang sedang dipersiapkan untuk pasien dengan kategori sedang,” ujarnya.

Selain penambahan tempat tidur, Kemenkes juga sedang bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk membangun rumah sakit lapangan di berbagai lokasi.

Lokasi yang sudah ditinjau dan diidentifikasi untuk pembangunan rumah sakit lapangan, adalah Bandung, Jawa Barat dan Jawa Tengah.

“Kami sudah mengunjungi Bandung dan juga Jawa Tengah, dan sudah identifikasi beberapa tempat untuk pembangunan rumah sakit lapangan yang akan menyediakan tempat tidur jika memang diperlukan. Tim terus berjalan ke Surabaya juga untuk identifikasi potensi kalau diperlukan adanya tambahan tempat tidur,” kata Menkes Budi.

Baca juga: Menkes: butuh tambahan dokter dan perawat untuk penanganan COVID-19
Baca juga: Pemerintah gunakan tiga strategi lindungi masyarakat dari COVID-19